Pemerintah Dituding Abaikan Organisasi Guru
Rabu, 05 Oktober 2011 – 22:02 WIB
“Sebaiknya, guru hati-hati untuk tidak diprovokasi dan dipecah belah. Karena itu akan melemahkan perjuangan guru itu sendiri,” imbuhnya.
Meski demikian Sulistio tetap meminta para guru untuk serius mendidik budi pekerti peserta didik dan harus menanamkan kejujuran dengan sungguh-sungguh. "Guru tak boleh takut diintimidasi untuk tidak jujur, terutama ketika mengelola uang dan mengelola ujian nasional,” tukasnya.
Ketika menjawab pertanyaan berkaitan dengan pendidikan yang seolah-olah mengutamakan kepentingan global, Sulistiyo mengingatkan agar kepentingan nasional di bidang pendidikan tetap harus diutamakan. "Jika tidak, kebijakan ini akan membuat upaya pendidikan kita semakin tak nyambung (mismatch) dengan kebutuhan. Semakin tingginya angka pengangguran terdidik adalah gejala yang menunjukkan fenomena ketidakselarasan ini,” paparnya. (cha/jpnn)
JAKARTA — Salah satu hal yang sering tidak dihiraukan oleh pemerintah Indonesia adalah salah satu prinsip dalam status guru, yaitu bahwa organisasi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Mendikdasmen: Gelar Hasil Karya Buka Peluang Peserta Didik Mendapat Pendidikan Bermutu
- Guru Agama Bingung, Kemenag & Kemendikdasmen Lepas Tangan soal Tunjangan Sertifikasi
- Wisuda ke-7 i3L, 180 Lulusan Siap Melangkah ke Dunia Profesional
- Gelar Perayaan Natal 2024, Untar: Simbol untuk Menciptakan Kebersamaan
- IGC Perkenalkan Pendidikan Karakter Melalui Program Makanan Bergizi di Sekolah
- Wamen Stella Cristie Dorong Insentif Dosen untuk Penelitian