Pemerintah Dituding Akal-akalan Dalam Seleksi PPPK Guru 2021, Prof Djohar: Bertobatlah!
Senin, 04 April 2022 – 22:30 WIB
![Pemerintah Dituding Akal-akalan Dalam Seleksi PPPK Guru 2021, Prof Djohar: Bertobatlah!](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2020/06/04/tenaga-honorer-yang-lulus-seleksi-pppk-menunggu-nomor-induk-pegawai-nip-ilustrasi-foto-dok-jpnncom-24.jpg)
Pemerintah dituding akal-akalan dalam seleksi PPPK Guru 2021. ILUSTRASI. Foto: Dok. JPNN.com
Malah ada 193 ribuan guru honorer lulus passing grade, tetapi tidak kebagian formasi.
Baca Juga:
Dari serentetan kejadian tersebut, Prof. Djohar menilai pemerintah berupaya untuk tidak mengangkat seluruh guru honorer. Kendala utamanya adalah anggaran minim.
Dia pun meminta pemerintah untuk kembali pada kesepakatan awal Komisi X dan Kemendibudristek. Jangan rusak lagi kesepakatan yang sudah dibuat.
"Pemerintah bertobatlah. Sudah cukup dengan intrik-intrik ini karena banyak guru honorer menderita dengan kebijakan pemerintah," pungkas Prof. Djohar. (esy/jpnn)
Anggota Komisi X DPR Prof. Djohar meminta pemerintah bertobat karena dinilai akal-akalan dalam seleksi PPPK guru 2021.
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad
BERITA TERKAIT
- Perluas Jangkauan, Pemerintah Diminta Gencarkan Sosialisasi Cek Kesehatan Gratis
- Aktivis 98 ITB Khalid Zabidi: Dasco, Pimpinan DPR yang Aspiratif dan Proaktif
- Ormas di Depok, Kontrol Sosial atau Kekuatan Dekstruktif?
- Kebijakan Terbaru Pemerintah untuk ASN Guru, Dosen & Tendik, Karier Moncer
- Wamenkum Harap Iwakum dengan Badan Hukumnya Kritis Terhadap Pemerintah
- Lihat, Bakamla RI Kembali Tangkap Ballpress Ilegal