Pemerintah Dorong Peranan Swasta Investasi SDM
“Saya kira SUDARA bisa berperan agar investasi SDM kita semakin ramai. Kita ramaikan bonus demografi tahun 2030, dimana jumlah penduduk usia produktif lebih banyak dibandingkan usia muda dan lanjut usia,” kata Menteri Hanif.
Selain itu, Menaker Hanif juga mengajak kalangan atau pihak swasta agar mendukung sertifikasi profesi secara terpadu bagi pekerja Indonesia.
“Di kita ada sertifikasi untuk HR Manager. Praktisi SDM yang kita sertifikasi dan juga sertifikasi SDM secara umum di berbagai sektor, “ katanya.
Koordinator SUDARA, Joseph Mulyono mengatakan sebagai sekumpulan praktisi sumber daya manusia, pihaknya lebih fokus kegiatan HRD dibandingkan agama.
SUDARA melihat program pemagangan Kemnaker pada prinsipnya sangat membantu pihaknya yang rerata bergelut di bidang industri untuk mencari tenaga kerja dengan kompetensi baik.
“Kita siap kerjasama dengan melakukan nota ksepahaman dalam konteks pemagangan tersebut. Sebab dalam konteks tenaga kerja kompeten adalah tanggung jawab kita bersama, bukan hanya pemerintah, tapi juga swasta. Kami pun siap menjadi partner bila diperlukan masukan dalam konteks pengembangan SDM," ujar Joseph. (jpnn)
Hingga saat ini peranan swasta dalam meningkatkan tenaga kerja baik melalui program pelatihan maupun pemagangan masih sangat kecil.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Dukung Pendidikan Pesantren, Menaker Sumbang APD Covid-19
- Kemnaker – Shopee Jajaki Kerja Sama Mengembangkan Wirausaha Baru Go Digital
- Kemnaker Promosikan Inkubasi Bisnis Pelatihan Barista
- Kemnaker-LIPI Komitmen Tingkatkan Inovasi Produktivitas dan Wirausaha
- Dunia Usaha Diajak Bangun Hubungan Industrial Berkarakter Indonesia
- Menaker Minta Perubahan Ketenagakerjaan Direspons Cepat