Pemerintah Impor LNG dari Singapura, Investasi Tumbuh Cepat

jpnn.com, JAKARTA - Langkah pemerintah Indonesia mengimpor liquefied natural gas (LNG) dari perusahaan asal Singapura Keppel Offshore Marine dinilai sangat positif.
"Paling tidak mempercepat tumbuhnya investasi di sektor migas," ujar Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Arief Poyuono di Jakarta, Senin (11/9).
Menurut Arief, tingginya kebutuhan LNG dalam negeri bakal menarik investor migas mencari sumber migas baru di Indonesia.
"Jadi, impor LNG yang dilakukan bukan kebijakan yang salah. Impor LNG yang dilakukan saat ini akibat kebijakan pemerintah masa lalu," ucapnya.
Pemerintah pada masa lalu, kata Arief, tidak pernah berpikir panjang.
Menurut dia, pada masa lalu, pemerintah memberikan konsensi ladang migas kepada asing dengan harga jual yang murah dan khusus untuk diekpor. (gir/jpnn)
Langkah pemerintah Indonesia mengimpor liquefied natural gas (LNG) dari perusahaan asal Singapura Keppel Offshore Marine dinilai sangat positif.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Trump Berulah, Macron Desak Perusahaan Prancis Setop Berinvestasi di Amerika
- Harga Emas Antam Hari Ini 4 April, Turun!
- Media Asing Sorot Danantara, Dinilai Serius soal Profesionalitas
- Ini Aturan Baru Pemberitahuan Pabean di Kawasan Bebas, Simak Penjelasan Bea Cukai
- Daftar Lengkap Pengurus Danantara, Ada 2 Presiden hingga Tokoh Fenomenal
- 4 Faktor ini Membuat Cryptocurrency Jadi Pilihan Investasi yang Menarik