Pemerintah Indonesia Diminta Terbuka dan Tegas dalam Tangani Virus Corona

Pemerintah Indonesia Diminta Terbuka dan Tegas dalam Tangani Virus Corona
Tim medis RSUP Sanglah pernah lakukan simulasi penanganan pasien terjangkit virus corona di Ruang Isolasi Nusa Indah, tanggal 12 Februari 2020. (Kompas.com / Imam Rosidin)

Apakah Anda juga mengikuti bagaimana reaksi negara-negara lain terkait kebijakan Pemerintah Indonesia dalam menyikapi COVID-19?

Yang jelas Duta Besar Amerika Serikat, Inggris, Australia, Belanda, Rusia sudah menyarankan warganya pulang. Ada tiga kemungkinan.

Pertama, mereka sudah tidak percaya Indonesia bisa menangani hal krisis ini.

Kedua, semua negara juga sudah kewalahan. Tetapi seperti logika mudik tadi, mending menderita di negaranya sendiri daripada di negara orang.

Ketiga, mencegah penyebaran lebih lanjut. Saya tidak tahu mana yang sebenarnya terjadi. Bisa juga tiga-tiganya.

Pemerintah Indonesia Diminta Terbuka dan Tegas dalam Tangani Virus Corona Photo: Bandara Ngurah Rai di Bali terlihat sepi setelah sejumlah negara menutup perbatasan dan meminta warga negaranya untuk pulang. (Supplied: ANTARA/Fikri Yusuf)

 

Saya kira ada etika dan praktik internasional mengenai hal ini: saling membantu, saling menolong.

China sudah membantu Iran. Sekarang mereka membantu Amerika Serikat.

Mengawali awal pekan ini, angka pasien virus corona di Indonesia sudah mencapai 1.285 orang, 114 di antaranya meninggal dunia, dan 64 orang dinyatakan sembuh.

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News