Pemerintah Irit Bicara Soal Kenaikan TDL
Senin, 15 Maret 2010 – 18:31 WIB
Pemerintah Irit Bicara Soal Kenaikan TDL
JAKARTA — Rencana kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) dipastikan akan dilaksanakan Juli mendatang. Namun Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Radjasa menolak untuk memberikan komentar mengenai rencana kenaikan TDL.
Bahkan ujung-ujungnya, Hatta pun mengingatkan agar pihak-pihak terkait jangan asal bicara ke media publik terkait kenaikan TDL. Awalnya, Hatta yang ditemui wartawan di kantor Kementrian Koordinator perekonomian jalan Lapangan Banteng Jakarta, senin (15/3), enggan berkomentar mengenai rencana kenaikan TDL oleh pemerintah. Apalagi untuk memberi tanggapan pengaruh TDL terhadap infalasi. "Karena masih akan, lebih baik jangan dulu," katanya.
Baca Juga:
Namun karena terus didesak wartawan, akhirnya Hatta menegaskan bahwa selaku pemerintah, dirinya tidak bisa mendahului kesepakatan di DPR RI. Karena bagaimanapun keputusan menaikkan TDL merupakan keputusan bersama antara pemerintah dan disetujui oleh wakil rakyat di Senayan.
"Pembahasannya kan masih dibahas dengan DPR. Saya tidak bisa bilang ini naik, lalu yang ini jangan naik atau apapun itu sebelum ada pembahasan dengan dewan. Kalau sudah dibahas di dewan, baru nanti bisa kita lihat. Makanya saya minta hati-hati kalau buat statment. Kalau (pemerintah) ngomong TDL akan naik, nanti DPR-nya akan bilang kok dinaikkan, kami kan belum bicara," kata Hatta.(afz/jpnn)
JAKARTA — Rencana kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) dipastikan akan dilaksanakan Juli mendatang. Namun Menteri Koordinator Perekonomian Hatta
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang
- Satgas Ramadan & IdulFitri Pertamina Dinilai Berhasil Memitigasi Lonjakan Permintaan BBM
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi