Pemerintah Janji Pembangunan IKN Akomodasi Kepentingan Masyarakat Lokal

Menurutnya, IKN yang aman, modern, berkelanjutan, dan berketahanan, juga menjadi acuan bagi pembangunan dan penataan wilayah perkotaan seluruh Indonesia.
Juri menekankan dengan visi 'kota dunia untuk semua', IKN baru Indonesia terbangun dari infrastruktur dan konektivitas pintar.
Harapannya IKN baru menjadi kota paling berkelanjutan di dunia, penggerak ekonomi Indonesia di masa depan, sekaligus simbol identitas nasional yang selaras dengan alam dan berbasis Bhineka Tunggal Ika.
Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV KSP Wandy Tuturoong mengatakan di IKN baru nantinya masyarakat Kaltim harus menjadi tenaga-tenaga profesional.
"Masyarakat Kaltim harus menjadi tenaga-tenaga profesional, bukan hanya menjadi pegawai negeri," katanya.
Pria yang akrab disapa Binyo ini juga menjelaskan, anggaran pembangunan IKN 10 persen berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan sisanya diperoleh dari investasi.
Oleh karena itu, kata dia, dibutuhkan SDM yang berkelas dunia, dan tidak hanya menjadi birokrat.
"Untuk itu, perlu juga ada strategi besar dalam pembangunan masyarakat Kaltim. Mengingat keterbatasan sumber daya kita, sehingga harus ada prioritas ditambah dengan inovasi dan kreativitas," tutur Binyo.
Pemerintah menjanjikan pembangunan ibu kota negara (IKN) baru mengakomodasi kepentingan masyarakat lokal.
- Lakukan Transformasi Layanan, ASDP dan KSP Bahas Penguatan Proyek Strategis Nasional
- Pakar Kebijakan Publik Mervin Komber Mengkritik Kantor Komunikasi Kepresidenan dan KSP, Simak
- Komentari Usulan MBG Pakai Dana Zakat, Istana: Sangat Memalukan!
- Ali Ngabalin Merespons soal Tak Dipanggil Prabowo ke Kertanegara, Kutip Surah At-Taubah
- Usut Kasus Korupsi di PT Jasindo, KPK Periksa Ketua Koperasi Simpan Pinjam Ini
- Ngabalin Jawab Isu Cawe-Cawe dalam Penggantian Pj Gubernur Menjelang Pilkada 2024