Pemerintah Kaji Asuransi Bagi Petani
Rabu, 26 Januari 2011 – 02:02 WIB
Menteri asal PKS itu menegaskan pentingnya memanjakan para petani. Alasannya, pemerintah akan mengeluarkan uang lebih besar jika harus membayar gaji tenaga kerja untuk mengelola lahan. Namun bila petani diberikan jaminan sosial, maka mereka akan lebih semangat lagi dalam menggarap lahan pertanian yang ada.
Baca Juga:
Sayangnya, lanjut Siswono, asuransi bagi petani itu belum ada payungnya. "Idealnya UU perlindungan pertanian itu sudah selesai, lalu ada payung hukum untuk ini. Sekarang kita akan manfaatkan dana kontigensi Rp2 triliun dulu yang kemungkinan bisa diarahkan untuk jaminan sosial tadi. Kedepan, kita hanya tinggal menunggu payung hukum saja untuk jaminan sosial ini," tegas Suswono.(afz/jpnn)
JAKARTA — Untuk menutupi kebutuhan stok pangan dalam negeri, Indonesia tidak bisa lagi berharap banyak dari hasil impor. Pemerintah pun saat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- TETO Rayakan Ultah Pertama dengan Bagikan Ratusan Ribu Produk Gratis di Jakarta
- Forum Bisnis Indonesia-Brasil Hasilkan Kerja Sama Bernilai USD 2,65 Miliar
- Pakar Ekonomi: Bea Masuk Beri Kesempatan Produsen Susu Lokal untuk Tumbuh
- Keren, 7 Brand Produk F&B Mahasiswa Universitas Ciputra Tampil di SIAL InterFood 2024
- Petani Sambut Penyederhanaan Distribusi Pupuk Subsidi Pemerintah
- Harga Emas Antam Hari Ini 18 November 2024 Naik, Berikut Daftarnya