Pemerintah Kedororan Kejar Target Lifting
Selasa, 31 Mei 2011 – 19:52 WIB

Pemerintah Kedororan Kejar Target Lifting
JAKARTA - Pemerintah mengakui lifting minyak dari tahun ke tahun terus mengalami penurunan. Bahkan hingga tahun 2012 mendatang, berbagai permasalahan masih ikut menghambat tercapainya target produksi minyak.
Berbagai masalah tersebut antara lain terjadinya penurunan produksi alamiah sumur-sumur, kebocoran pipa gas, cuaca buruk, masalah undang-undang lingkungan hidup, otonomi daerah, lokal konten, hingga masalah perizinan dan koordinasi antarbirokrasi yang dinilai sangat menghambat. Melihat berbagai hambatan tersebut, pemerintah pun menilai target lifting minyak Indonesia sebesar 950-970 ribu barel per hari pada tahun 2012, merupakan angka maksimal dalam pencapaian lifting.
"Target ini dengan memperhatikan rencana migas, optimalisasi produksi minyak di blok cepu pada tahun 2012, adanya tambahan lapangan minyak baru dan ditemukannya cadangan minyak baru," kata Menteri Keuangan, Agus Martowardojo di DPR RI, Jakarta, Selasa (31/5).
Untuk mencapai target lifting, Agus berjanji jajaran pemerintah terkait hal tersebut akan bekerja semaksimal mungkin. Di antaranya melalui peningkatan operasi dan optimasi fasilitas produksi.
JAKARTA - Pemerintah mengakui lifting minyak dari tahun ke tahun terus mengalami penurunan. Bahkan hingga tahun 2012 mendatang, berbagai permasalahan
BERITA TERKAIT
- Soal Keluhan AS Terhadap Barang Bajakan di Mangga Dua, Kemendag Bilang Begini
- Sinarmas Investama Ajak Generasi Muda Melek Investasi Digital
- Sejumlah Tokoh Ikut Tenangkan Nasabah Bank DKI dan Imbau Tidak Kosongkan Rekening
- SPBH Milik PLN IP Bakal Jadi Kunci Penting Mewujudkan Transportasi Berbasis Hidrogen
- Talenta Unggul Mampu Memperkuat Hilirisasi Pertambangan
- Harga Emas Melonjak, Didimax Buka Edukasi Trading Gratis