Pemerintah Kejar Duit 5 Persen Orang Superkaya Indonesia
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, pemerintah terus berupaya menurunkan rasio utang.
Salah satunya dengan meningkatkan penerimaan negara melalui pajak.
Karena itu, pemerintah terus menggiatkan upaya reformasi perpajakan.
’’Yang kaya banget, ya, harusnya bayarnya banyak banget. Yang agak kaya, ya, bayarnya agak banyak. Yang sedang-sedang, bayarnya, ya, sedang-sedang. Yang miskin, ya, jangan bayar, malah dikasih duit. Adil, kan?’’ kata Sri akhir pekan kemarin.
Sri menambahkan, salah satu strategi pemerintah untuk mengejar wajib pajak (WP) besar adalah merekrut ahli forensic accounting.
Tujuannya membantu pemerintah melacak uang WP besar yang disembunyikan.
Selain itu, Indonesia melakukan perjanjian internasional dengan sekitar 100 negara melalui automatic exchange of information (AEOI).
Hal itu bertujuan mengejar uang orang Indonesia yang disembunyikan di luar negeri.
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, pemerintah terus berupaya menurunkan rasio utang.
- Anak Buah Sri Mulyani Klaim Kondisi Perkonomian Indonesia Tetap Stabil jika PPN 12 Berlaku
- Harga BBM Tidak Naik Meski Ada PPN 12 Persen
- Pemerintah Tegaskan Tidak Ada Rencana Penurunan Batas Pengenaan Pajak untuk UMKM
- Buntut PPN 12 Persen, Pemerintah Bebaskan PPH ke Pekerja Padat Karya
- Ternyata Daging hingga Listrik Kena PPN 12 Persen, Begini Kriterianya
- Tarif PPN Resmi jadi 12 Persen, Sri Mulyani: Masih Relatif Rendah