Pemerintah Kejar PP Cost Recovery
Selasa, 26 Oktober 2010 – 18:13 WIB
"Ini sudah target yang realistik dan hati-hati dengan mengingat kondisi riil tingkat produksi minyak mentah Indonesia, optimalisasi dari lapangan existing (masih berproduksi), penambahan produksi dari proyek enhanced oil recovery (EOR) dan produksi dari lapangan-lapangan baru, serta harga minyak mentah Indonesia di pasar internasional sebesar USD80 per barel,’’ jelas Agus.
Baca Juga:
Sementara itu, Ketua Badan Anggaran DPR RI Melchias Makus Mekeng mengatakan, DPR RI akan terus mendesak BP Migas untuk menggunakan angka acuan cost recovery dalam tahun 2009, serta meminta pemerintah segera menyelesaikan PP tentang cost recovery sesuai dengan amanat UU APBN 2009.
"Banggar DPR RI juga akan membentuk Panja guna mendalami sumber-sumber penerimaan negara seperti dari Migas, khususnya yang bersumber dari Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS), dalam upaya meningkatkan pendapatan negara dan transparansi,’’ kata Melchias.(afz/jpnn)
JAKARTA — Untuk meningkatkan pendapatan negara dari sektor sumber daya alam, DPR RI mendesak pemerintah untuk segera menyelesaikan pembahasan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- PLN UIP Kalimantan Bagian Timur Raih Penghargaan Gold di ISDA 2024
- Para Investor kini Menjadikan ESG sebagai Kriteria Utama Portofolio
- PPM MHU Raih Tamasya Award 2024 dari Kementerian ESDM
- SIG Raih Peringkat Emas di Ajang SNI Award 2024
- Bank bjb Raih Digital Banking Award 2024 dari Investortrust
- Re.Search Gelar Puncak Acara Innovation Lab 2024