Pemerintah Klaim Biaya Sekolah Lebih Irit
Kurikulum 2013 Juga Tidak Menerapkan Full Day
Jumat, 16 November 2012 – 05:19 WIB

Pemerintah Klaim Biaya Sekolah Lebih Irit
JAKARTA - Selama ini banyak keluhan wali murid terkait besarnya biaya pendidikan untuk urusan membeli buku pelajaran saja. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menjamin jika dalam Kurikulum 2013 yang akan diterapkan tahun depan, pengeluaran biaya buku lebih irit. Mantan rektor Universitas Andalas (Unand) itu mengatakan, pada Kurikulum 2013 nanti siswa tidak akan mengerjakan soal pilihan ganda maupun esai di LKS seperti saat ini. Sebaliknya aktivitas siswa nantinya lebih banyak dikerjakan di luar kelas. Termasuk evaluasi setiap materi pelajaran yang sedang diajarkan.
Sebagaimana diketahui pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang berjalan saat ini, siswa diwajibkan memiliki banyak buku pelajaran. Mulai dari buku pengayaan hingga buku lembar kerja siswa (LKS).
Baca Juga:
"Pada Kurikulum 2013 nanti tidak ada lagi LKS atau sejenisnya. Buku untuk guru dan siswa akan disuplai pemerintah seluruhnya," tutur Wamendikbud Bidang Pendidikan Musliar Kasim kemarin (15/11).
Baca Juga:
JAKARTA - Selama ini banyak keluhan wali murid terkait besarnya biaya pendidikan untuk urusan membeli buku pelajaran saja. Kementerian Pendidikan
BERITA TERKAIT
- Kemendikdasmen: Tes Kemampuan Akademik Berlaku Tahun Ini untuk Kelas 12 SMA/SMK
- Universitas Bakrie Kukuhkan Prof. Dr. Siti Rohajawati Jadi Guru Besar di Bidang Knowledge Management
- Kerja Sama Universitas Indonesia dan Nusameta Demi Siapkan Keterampilan Digital
- Ada Seleksi PPPK 2024, Bukan Berarti Jumlah Guru Bertambah
- Lestari Moerdijat Tekankan Transparansi Penyaluran Beasiswa PIP Harus Dikedepankan
- Kompetisi Inovasi Teknologi Elektro Trisakti Cup 2025 Targetkan Siswa SMA Sederajat