Pemerintah Optimis dengan Aturan DNI
Rabu, 09 Juni 2010 – 18:56 WIB
JAKARTA — Menteri Koordinator bidang perekonomian, Hatta Radjasa, mengaku optimis target investasi Rp2 ribu triliun per tahun bakal tercapai. Alasan Hatta, selain karena iklim investasi Indonesia yang makin positif, pemerintah juga telah mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 36 tahun 2010 tentang Daftar Bidang Usaha Yang Tertutup dan Bidang Usaha Yang Terbuka dengan Persyaratan di Bidang Penanaman Modal atau Daftar Negatif Investasi (DNI). "Selain itu, penanaman modal tidak langsung atau portofolio yang transaksinya dilakukan melalui pasar modal dalam negeri, tidak dikenakan ketentuan DNI. Penanaman modal portfolio itu yang tidak ikut sebagai pengendali perusahaan," kata Hatta.
Dalam konfrensi pers di Jakarta, Rabu (9/6), Hatta menyampaikan bahwa investasi telah ditetapkan menjadi prioritas pemerintah sebagai motor penggerak pertumbuhan ekonomi rata-rata 7 persen per tahun selama lima tahun (2010-2014). "Perpres ini semakin memberikan peluang target investasi Rp2 ribu triliun akan tercapai. Selain mampu mengawal pertumbuhan ekonomi, investasi ini juga bisa menciptakan lapangan kerja baru dan dapat menurunkan pengangguran menjadi 5-6 persen dan mengurangi kemiskinan 8-10 persen pada 2014," jelas Hatta.
Baca Juga:
Beberapa kemudahan yang diberikan Pemerintah, seperti dicontohkan Hatta, ada dalam Daftar Negatif Investasi (DNI) yang mengatur tentang perluasan kegiatan usaha di bidang yang sama, namun bisa dilaksanakan dilokasi yang berbeda. Pada ketentuan ini, calon investor tidak diwajibkan untuk mendirikan badan usaha baru atau mendapatkan izin baru kecuali ditentukan lain oleh Undang-Undang (UU).
Baca Juga:
JAKARTA — Menteri Koordinator bidang perekonomian, Hatta Radjasa, mengaku optimis target investasi Rp2 ribu triliun per tahun bakal tercapai.
BERITA TERKAIT
- Pertamina Temukan Sumur MNK, Peneliti: Bagus, Ini Upaya untuk Tingkatkan Produksi
- Mendes Yandri Optimistis Desa Mampu Penuhi Bahan Baku Protein Program Makan Bergizi Gratis
- Kembangkan Bisnis, Anak Usaha ABMM Akuisisi Perusahaan Logistik Global Asal Prancis
- Ninja Xpress Bagikan 4 Strategi untuk Atasi Tantangan di Industri Ritel F&B
- Sinergi dengan Polri & TNI, Bea Cukai Tingkatkan Pengawasan di 3 Wilayah Ini
- Mantap, 140 Ton Komoditas Pinang Asal Pariaman Diekspor ke Pasar India