Pemerintah Pastikan Observasi 238 WNI di Natuna Berakhir Akhir Pekan Ini

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah mengatakan bahwa observasi terhadap 238 warga negara Indonesia dari Wuhan yang kini tinggal di Natuna, Kepulauan Riau, akan berakhir pada Sabtu (15/2) depan.
Pelaksana Tugas (Plt.) Deputi IV Kantor Staf Presiden Bidang Informasi dan Komunikasi Politik Juri Ardiantoro mengatakan seluruh peserta observasi, termasuk petugas yang menangani para WNI di Natuna, hingga saat ini dipastikan dalam kondisi sehat.
"Observasi berakhir 15 Februari pukul 00.00 WIB. Berikutnya pelepasan peserta observasi secara alamiah. Tidak ada acara terlalu formal," kata Juri di Gedung Bina Graha, kompleks Istana Kepresidenan RI, Jakarta, Kamis.
KSP sendiri telah memiliki Pusat Informasi Terpadu Penanganan Virus Corona atau COVID-19.
Pusat informasi itu didirikan untuk memudahkan publik dalam mengakses data-data terkait perkembangan penanganan virus corona, baik di Tanah Air maupun di negara lain, termasuk di negara asal virus corona mewabah, yakni di Tiongkok.
Data terkait penanganan COVID-19 dapat diakses publik melalui laman www.KSP. go.id.(antara/jpnn)
Pemerintah mengatakan bahwa observasi terhadap 238 warga negara Indonesia dari Wuhan yang kini tinggal di Natuna, Kepulauan Riau, akan berakhir pada Sabtu (15/2) depan.
Redaktur & Reporter : Budi
- Sebegini Pelamar PPPK Tahap 2 yang Sanggahannya Diterima dan Ditolak
- 1.500 Tenaga Non-ASN Natuna akan Diangkat menjadi PPPK Paruh Waktu
- Data Jumlah Pelamar PPPK Tahap 2 Dinyatakan TMS di Setiap Formasi
- Pengumuman Seleksi Administrasi PPPK Tahap 2 Natuna, 910 MS
- Seleksi PPPK Tahap 2, Jumlah Pelamar di Natuna Mencapai 1.021
- Honorer Databse BKN Penasaran soal Seragam PPPK Paruh Waktu?