Pemerintah Perlu Beri Insentif Industri
Kiat Redam Pelambatan Pertumbuhan Ekonomi
Rabu, 19 November 2008 – 18:07 WIB
"Jika demikian, kita baru bisa berharap suku bunga bisa turun tahun depan. Yakni ketika ekspektasi inflasi mulai menurun menjadi single digit," kata Tony.
Baca Juga:
Skema blanket guarantee (penjaminan menyeluruh) juga bisa menjadi opsi pemerintah untuk memacu pertumbuhan. Ini karena blanket guarantee juga bisa membantu perbankan lebih lancar menyalurkan kredit. Yakni, ketika kebutuhan akses likuiditas sudah terpenuhi. Namun Tony pesimistis pemerintah bersedia menempuh kebijakan blanket guarantee.
Kepala Badan Kebijakan Fiskal Depkeu Anggito Abimanyu mengatakan pemerintah sudah memiliki kebijakan counter cyclical atau upaya menahan perlambatan ekonomi. Bentuknya berupa insentif langsung bagi sektor yang langsung terkena dampak krisis. Sektor yang akan mendapatkan insentif adalah yang bergerak di bidang pangan, energi, dan industri terpilih.
Badan Pusat Statistik (BPS) merilis pertumbuhan ekonomi triwulan III-2008 sebesar 3,5 persen (quarter to quarter/qtq), atau 6,1 persen (year on year/yoy). Pertumbuhan ini lebih lambat dibanding triwulan II-2008 sebesar 6,4 persen.
JAKARTA - Pemerintah akan kesulitan meredam perlambatan pertumbuhan ekonomi, terutama pada triwulan keempat ini. Untuk menangkalnya, perlu langkah
BERITA TERKAIT
- Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Pupuk Indonesia Siap Penuhi Kebutuhan Pupuk Petani di Sulsel
- Suksesnya Produktivitas Pertanian di Bone, Pupuk Indonesia Siapkan Lebih dari 4.800 Ton Pupuk Bersubsidi
- Menaker Ida Fauziyah Apresiasi Kepatuhan Huawei pada Regulasi yang Berlaku di Indonesia
- AIA Beri Hadiah USD 100 Ribu untuk Jawara Kompetisi Sekolah Tersehat
- Briwash Laundry Resmikan Gerai ke-9 di Kota Bandung
- Cerita Klaster Bunga Bratang Binaan BRI di Kota Surabaya, Kini Punya Tempat Usaha Nyaman