Pemerintah Putuskan Libur Iduladha Mulai 28 Juni, Pak Muhadjir Sampaikan 3 Alasan

Ketiga, untuk meningkatkan intensitas kebersamaan dalam keluarga dengan memanfaatkan masa libur sekolah.
Menteri asal Muhammadiyah itu juga mengharapkan penambahan libur cuti bersama keagamaan tidak menimbulkan kekhawatiran. Menurut dia, keputusan itu merupakan hal biasa dan cerminan dari keberagaman di Indonesia.
"Mari saling menghormati dan menghargai perbedaan dalam pelaksanaan Iduladha 1444H/2023 agar seluruh umat Islam dapat melaksanakan ibadah dengan tenang, khusyuk, tertib, dan aman," ucapnya.
Masyarakat pun menyambut cuti bersama Iduladha itu dengan sukacita. Pria asal Madura, Cak Mahmud, adalah contohnya.
Pemilik warung sate di kawasan Pondok Cabe, Tangerang Selatan, itu mengaku berniat mudik pada Iduladha kali ini. Saat lebaran Idulfitri, Cak Mahmud dan keluarganya malah tidak mudik.
"Saya dan keluarga memilih mudik di hari raya besar (Iduladha). Lagi pula kalau dagang saat Iduladha pasti sepi, berbeda dengan Idulfitri pasti ramai," ucapnya.(esy/jpnn.com)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Menko PMK Muhadjir Effendy menyatakan pemerintah memutuskan cuti bersama Iduladha 1444H/2023M ditambah dua hari, yakni pada 28 dan 30 Juni 2023.
Redaktur : Antoni
Reporter : Mesyia Muhammad
- Pak Luhut Sudah ke Rumah Jokowi di Hari Pertama, Ada Kompol Syarif
- NasDem Menghormati Jika Jokowi Pilih Gabung PSI
- Hasil Survei Cigmark Tentang Ketua Wantimpres, Setia Darma: Jokowi Cocok dan Layak
- Apakah Jokowi Akan Bergabung dengan PSI? Begini Analisis Pakar
- Sinyal Jokowi Gabung PSI Makin Kuat, Golkar: Pasti Ada Hitungan Politik
- Pengamat Politik Sebut Wajar Jokowi Diunggulkan Jadi Ketua Wantimpres RI