Pemerintah RI Harus Berani Hadapi AS di WTO
Minggu, 20 Januari 2013 – 18:28 WIB

Pemerintah RI Harus Berani Hadapi AS di WTO
Ditambahkannya, kualitas produk daging Indonesia masih lebih baik dan sehat. Sementara daging impor dari AS justru rawan dengan penyakit hewan menular seperti kuku dan mulut.
Baca Juga:
Karenanya Fadli berharap gugatan ke WTO itu bisa dimanfaatkan Pemerintah RI untuk mengkritisi AS dan negara lain. Misalnya, produk minyak sawit Indonesia selalu dipersulit masuk pasar AS dengan berbagai macam tuduhan. Karenanya pemerintah harus berani melawan gugatan AS agar kepentingan nasional terjaga dan para petani bisa hidup lebih sejahtera.
"Kebijakan kuota impor sendiri jangan dimaknai sebagai kebijakan jual beli produk saja. Tetapi juga harus dilandasi kebutuhan nasional, kemampuan produksi dalam negeri, dan yang tak kalah penting adalah melindungi petani," pungkas Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra itu. (boy/jpnn)
JAKARTA - Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Nasional Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Fadi Zon menyatakan, Pemerintah Indonesia memiliki
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Bantu Mitra Pengemudi dan Merchant, Grab Menghadirkan Solusi Berbasis AgenticAI
- Bea Cukai Gencarkan Operasi Rokok Ilegal di Labuan Bajo dan Kediri, Ini Hasilnya
- IJMI Sebut Pekerja Sawit Indonesia Rawan Dieksploitasi
- KAI Logistik Optimalisasi Layanan Pra-Purna Angkutan BBM/BBK
- Genjot Ekspor, Bea Cukai Beri Izin Kawasan Berikat kepada Produsen Tas di Jepara
- Pelindo Siapkan Solusi Jangka Panjang Agar Macet Horor di Tanjung Priok Tak Terulang