Pemerintah Segera Susun Aturan Pengisian JPT

jpnn.com - JAKARTA- Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) akan segera menyusun sejumlah kebijakan terkait pengisian jabatan pimpinan tinggi (JPT).
Hal itu sebagai acuan bagi Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) dalam melakukan pengawasan. Tujuannya ialah mencegah terjadinya dampak negatif yang terjadi dalam pengisian JPT, baik di kementerian, lembaga maupun pemda.
Wakil Menteri PAN-RB Eko Prasojo mengapresiasi pelaksanaan pengisian JPT yang saat ini tengah bergulir di sejumlah kementerian/lembaga. Dia menilai hal itu sebagai sesuatu yang positif.
“Banyak kalangan yang menilai positif penerapan promosi jabatan secara terbuka ini. Saya mengapresiasi promosi terbuka telah menimbulkan image sangat positif. Tapi secara mainstream, hal itu diterima oleh seluruh masyarakat, khususnya yang ada di daerah,” ujar Eko Jumat (10/7).
Meskipun demikian, ada juga pihak yang menilai negatif. Menurut Guru Besar FISIP UI ini, ada beberapa faktor utama penyebab munculnya penilaian yang negatif terhadap promosi terbuka dalam pengisian jabatan pimpinan tinggi (JPT). Salah satunya ialah adanya ketidaksiapan instrumen untuk melakukan seleksi, seperti pemilihan anggota panitia seleksi, dan penetapan assessment center. (esy/jpnn)
JAKARTA- Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) akan segera menyusun sejumlah kebijakan terkait pengisian
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Data Resmi BKN Jumlah PPPK Paruh Waktu dari Seleksi Tahap 1, Lebih Banyak
- PN Jakbar Tunda Putusan Perkara Gugatan Lahan di Daan Mogot
- Polres Tarakan Diserang Oknum TNI, Kapolda dan Pangdam Langsung Angkat Bicara
- APJATI Antusias Sambut Pembukaan Penempatan PMI Sektor Domestik ke Timur Tengah
- Pemprov DKI Tak Akan Berikan Kompensasi untuk Warga yang Terdampak Bau RDF Rorotan
- Menhut Raja Antoni Memandikan Gajah di Tangkahan, Dukung Ekowisata di Taman Nasional