Pemerintah Serius Garap Penyaluran Bansos Nontunai Lewat E-warong

Pemerintah Serius Garap Penyaluran Bansos Nontunai Lewat E-warong
Mensos Indar Parawansa saat peluncuran program e-warong beberapa waktu lalu. Foto: dokumen JPNN

Kemensos menargetkan 300 e-warong akan berdiri pada 2016 dan 3.000 unit pada 2017. Setiap satu e-warung melayani 1.000 penerima bansos PKH dan rastra. 

Hingga Desember tahun ini ditargetakan tersebar 300 e-warung. Sedangkan, untuk 2017 ditingkatkan menjadi 3.000.

Sebagai informasi, e-warong merupakan program penyaluran bantuan sosial kepada masyarakat kurang mampu secara nontunai dengan sasaran 6 juta KK. 

Melalui e-warong, masyarakat kurang mampu dapat berbelanja empat kebutuhan pokok bersubsidi, gas elpiji 3 kg, pupuk , dan produk subsidi lainnya. 

Program itu disalurkan melalui empat bank negara. Terkait kualitas produk pangan yang dijual di e-warung, Mensos memberikan jaminan soal kualitasnya. (mia/oki)

JAKARTA – Penyaluran bansos nontunai melalui program e-warong akan dilengkapi izin usaha. Hal itu dilakukan agar legalitasnya jelas. Bahkan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News