Pemerintah Siap Impor Gula
Rabu, 02 September 2009 – 17:29 WIB
![Pemerintah Siap Impor Gula](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Pemerintah Siap Impor Gula
BOGOR--Untuk melakukan penyesuaian atas kebutuhan gula di Indonesia khususnya di bidang industri, Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu mengatakan pemerintah siap untuk melakukan impor gula.
“Sikap yang akan dilakukan oleh Pemerintah hingga akhir tahun, adalah melakukan impor gula untuk menyesuaikan kebutuhan gula di masyarakat dengan meperkiraan jumlah produksi dan konsumsi yang meningkat,” ungkapnya di Bogor, Rabu (2/9).
Dijelaskan, penyesuaiaan untuk kebutuhan gula dalam negeri tersebut merupakan salah satu keputusan atas rapat koordinasi di Departemen Keuangan yang dihadiri oleh Menko Perekonomian Sri Mulyani Indrawati, Deputi Menko Perekonomian Bidang Pertanian dan Kelautan Bayu Krisnamurthi, Menteri Pertanian Anton Apriantono, Menteri Perindustrian Fahmi Idris, Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu, dan Menneg BUMN Sofyan Djalil beberapa waktu lalu.
“Intinya, mengenai impor gula itu pasti. Tetapi tidak dalam jumlah yang banyak karena hanya menyesuaikan kebutuhan industri saja. Sementara untuk saat ini, kami juga belum bisa menyebutkan angka detailnya maupun rinciannya, karena masih difinalisasi dengan tim teknis. Mungkin dalam waktu satu atau dua minggu ke depan kita bisa umumkan hasilnya,” tandas Mendag.
BOGOR--Untuk melakukan penyesuaian atas kebutuhan gula di Indonesia khususnya di bidang industri, Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu mengatakan
BERITA TERKAIT
- Perkuat Relasi Malaysia-RI, Ketua Menteri Melaka Bakal Berdialog dengan Prabowo Subianto
- Program SANFinancial Clinic Ajarkan Literasi Keuangan dan Inklusi Digital bagi Pelaku IKM
- Pabrik Susu Terbaru FrieslandCampina & FFI Resmi Beroperasi, Total Investasi Rp 3,8 T
- Mandiri jadi Bank Nasional dengan Penghargaan Terbanyak di FinanceAsia Award 2024
- Luar Biasa! Jasa Raharja Raih Predikat Gold di Ajang Bina Mitra UMKM Award 2024
- Begini Cara Bea Cukai Mengawal Produk UMKM Tembus Pasar Internasional