Pemerintah Siap Kembangkan FTZ Batam Bintan Karimun
jpnn.com - JAKARTA--Pemerintah saat ini sedang menyiapkan pengembangan kawasan perdagangan bebas (Free Trade Zone) di Batam, Bintan dan Karimun (BBK).
Hal ini disampaikan Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan usai bertemu Presiden Joko Widodo di kompleks Istana Negara, Jakarta, Jumat (21/8).
Menurut Luhut pengembangan FTZ BBK itu adalah bagian dari rencana lanjutan setelah pertemuan presiden dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong.
"Ini tindak lanjut pertemuan bilateral Presiden Jokowi dengan PM Singapura mengenai BBK untuk menjadi terpadu sehingga investasi yang datang dari berbagai negara ke situ bisa lebih bagus," ujar Luhut.
Presiden, tegasnya, meminta sudah ada perkembangan konkret perdagangan bebas di BBK dalam waktu dekat. Ia tidak merinci pengembangan yang dilakukan nantinya.
Hanya saja, Luhut yakin akan ada banyak keuntungan yang bisa didapat Indonesia dari kawasan bebas perdagangan itu. Salah satunya perindustrian minyak.
''Banyak juga spillover dari Singapura yang sudah tidak bisa ditampung di sana, Indonesia bisa kelola di situ dan itu akan punya nilai tambah untuk Indonesia. Di mana-mana free trade zone itu bisa memberi nilai tambah yang bagus,'' tegas Kepala Staf Kepresidenan tersebut.
JAKARTA--Pemerintah saat ini sedang menyiapkan pengembangan kawasan perdagangan bebas (Free Trade Zone) di Batam, Bintan dan Karimun (BBK).
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang
- Satgas Ramadan & IdulFitri Pertamina Dinilai Berhasil Memitigasi Lonjakan Permintaan BBM
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi
- PLN IP Siap Penuhi Kebutuhan Hidrogen Sebagai Energi Alternatif Masa Depan
- Estpos Hadir di Pontianak, UMKM Kalbar Siap Masuk Era Digital