Pemerintah Siapkan Inpres Ketahanan Pangan
Selasa, 25 Januari 2011 – 19:19 WIB
"Semuanya sudah diatur di Menteri Pertanian. Jadi intinya petani harus benar-benar terlindungi. Harga di petani tidak boleh terus ditekan ke bawah. Tahun lalu Bulog masih belum bisa membeli kalau kualitas kurang baik, tapi sekarang petani ada jaminan bahwa hasil panen mereka akan dibeli Bulog," kata Hatta.
Ditegaskan pula, kebijakan itu merupakan upaya nyata pemerintah untuk menstabilisasi harga pangan. Apalagi, kondisi harga pangan dunia terus menunjukkan peningkatan di luar perkiraan.
"Nanti setelah ini, Bulog akan memiliki standar harga. Banyak panen sekarang sudah terlihat terpengaruh musim. Kita ingin masyarakat tidak terbebani dengan harga produksi di petani, demikian juga dengan petaninya," kata Hatta.
Meski sudah memiliki payung hukum dalam rangka stabilisasi pangan, namun menteri yang juga Ketua Umum PAN ini tidak mau memprediksi angka inflasi di awal tahun 2011. Prediksi lebih awal katanya bisa berpengaruh terhadap harga di pasar.
JAKARTA — Untuk menjaga ketahanan pangan nasional, Pemerintah akan melakukan intervensi dengan mengeluarkan Instruksi Presiden (Inpres) Ketahanan
BERITA TERKAIT
- Kemendes PDT akan Jalankan 12 Rencana Aksi, Salah Satunya Swasembada Pangan
- Ini Upaya Bea Cukai Memperbaiki Pelayanan dan Pengawasan Sepanjang 2020-2024
- InterSystems jadi Solusi Data Terintegrasi & GenAI untuk Institusi Kesehatan Indonesia
- BRI Life & BRI Research Institute Realisasikan Komitmen Membantu UMKM
- Konsistensi Menghadirkan Inovasi, Bank Raya Raih BUMN Award 2024
- Prabowo Bentuk Satgas Hilirisasi dan Ketahanan Energi, Bahlil Ditunjuk Jadi Ketua