Pemerintah Siapkan Rp8,9 T untuk UKM
Rabu, 25 Agustus 2010 – 12:50 WIB
"Dari PMN kepada PT Askrindo dan Perum Jamkrindo (KUR), tambahan Rp1,8 triliun kita ingin mendukung revitalisasi program KUR dan meningkatkan kapasitas perusahaan. Karena kontribusi UKM cukup besar, yakni mencapai 55,5 persen dari Product Domestic Bruto (PDB)," kata Agus.
Saat ini kata Agus, jumlah mikro usaha menengah di Indonesia telah melibatkan 51,3 juta pelaku usaha. Dengan adanya PMN diharapkan bisa membuka akses permodalan dan pemasaran. Sehingga nantinya bisa meningkatkan secara signifikan jumlah penerima fasilitas KUR yang saat ini tercatat sebanyak 2,3 juta orang.
Sedangkan PMN sebesar Rp2,3 triliun untuk dana bergulir pengadaan pembebasan tanah melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), dikatakan Agus bertujuan untuk mempercapat pembangunan jalan tol, menyelesaian program target infrastruktur pemerintah dan tersedianya dana untuk ganti rugi pembebasan lahan untuk jalan tol.
"Inilah proposal yang kami sampaikan kepada DPR untuk mendapatkan persetujuan. Karena anggaran ini diperlukan untuk meningkatkan infrastruktur dan perekonomian masyarakat," katanya.
JAKARTA— Pemerintah merencanakan penambahan Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp8,9 triliun pada APBN-P 2010. Rencana PMN kali ini akan
BERITA TERKAIT
- Melalui UMK Academy, Pertamina Dukung UMKM Bersaing di Tingkat Global
- Pupuk Kaltim Kembali Raih Predikat Platinum di Ajang ASSRAT 2024
- Pegadaian Gelar Media Awards 2024, Puluhan Jurnalis Raih Penghargaan
- Pertamina Regional Indonesia Timur Raih Penghargaan Internasional Best Practice GCSA 2024
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Penting Cegah Efek Negatif Urbanisasi Bagi Desa
- Sertifikasi Halal Lindungi UMK dari Serbuan Produk Luar Negeri