Pemerintah Sikat Terus Bandar Narkoba
jpnn.com - JAKARTA -- Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Hamonangan Laoly mengatakan, pemerintah akan tetap memberikan hukuman mati kepada bandar dan pengedar narkoba.
Meski dari tiga kali eksekusi mati yang digelar di Indonesia, jumlah peredaran dan penggunaan narkoba masih tetap ada.
"Ini akan jalan terus," tegas Yasonna di kantor Kemenkumham, Jumat (29/7).
Menurut Yasonna, tantangan memberangus narkoba begitu besar. Indonesia menjadi pangsa pasar yang besar karena penggunanya banyak, tentu menjadi sasaran empuk bagi para bandar internasional.
"Tentu bandar-bandar dari internasional akan selalu upayakan dengan segala cara dan daya masuk ke Indonesia," kata Yasonna.
Politikus PDI Perjuangan ini mengatakan, Badan Narkotika Nasional, Polri dan seluruh aparat penegak hukum terus berupaya melakukan tindakan tegas.
"Kalau yang di dalam (lapas) para napi yang sudah diproses hukum baik bandar maupun pengguna. Penggunna ini harus kita rehabilitasi, kalau bandar ini harus dihukum berat," tandas dia. (boy/jpnn)
JAKARTA -- Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Hamonangan Laoly mengatakan, pemerintah akan tetap memberikan hukuman mati kepada bandar dan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Polisi yang Ditembak Mati Rekan Sendiri Dapat Kenaikan Pangkat Anumerta dari Kapolri
- Sekte Indonesia Emas Dideklarasikan Untuk Mewujudkan Perubahan Sosial
- PFM Tegaskan Ada 15 Kementerian dan 28 Badan Teknis yang Perlu Diawasi
- Unilever Sebut Inklusi, Kesetaraan, dan Keragaman Kunci Bisnis Berkelanjutan