Pemerintah Sudah Apresiasi Atlet, I Nyoman: Masih Banyak yang Enggan Menjadi Olahragawan

jpnn.com, JAKARTA - Mantan dokter Persija I Nyoman Winata menilai menjadi olahragawan bukan sebagai pilihan favorit bagi orang tua dan anak-anak di Indonesia.
Hal tersebut disampaikan I Nyoman dalam program Bincang Kekinian Mencari Solusi (Bikin Risol) dengan tema 'Geliat Bisnis Olah Tubuh di Zaman Pagebluk' yang ditayangkan secara langsung pada akun Youtube JPNN.com, Kamis (9/9).
"Masih juga ada persepsi sebagai olahragawan belum menjadi pilihan karena tidak ada jaminan masa depannya," kata I Nyoman.
Dia melihat belum banyak orang tua yang secara gamblang mengizinkan anaknya untuk menjadi olahragawan.
"Masih banyak ibu-ibu yang ingin anak-anaknya menjadi dokter, insinyur, pilot, dan sebagainya," tambahnya.
I Nyoman mengatakan minat itu belum banyak meskipun pemerintah sudah memberikan penghargaan yang luar biasa kepada para atlet.
"Misalnya, ada yang menjadi pegawai negeri lewat prestasi," ucap I Nyoman.
Selain itu, lanjutnya, anggaran bonus untuk para atlet yang berprestasi juga sangat banyak sehingga I Nyoman menegaskan bahwa olahragawan mendapat apresiasi yang baik.
Mantan dokter Persija I Nyoman Winata menilai tidak banyak orang tua yang mendorong anak-anaknya untuk menjadi olahragawan.
- Rano Karno: Saya dan Gubernur Memerintahkan Agar JIS Menjadi Kandang Persija
- Dukung Atlet di Ajang Internasional, BAIC Gandeng NOC Indonesia
- Kesan Gelandang Persib Hadapi Tensi Tinggi Melawan Persija, Kenang Momen di Spanyol
- Marc Klok Ungkap Kondisi Ruang Ganti Persib Seusai Menahan Imbang Persija
- Persija vs Persib: Sikap Macan Kemayoran Terkait Insiden Suporter Ricuh
- Jadi Sponsor Utama PBSI, BNI Apresiasi Kemenangan Para Atlet RI di China