Pemerintah Tegaskan tak akan Suntik Dana ke Merpati

jpnn.com - JAKARTA - Penyelesaian PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) hingga kini belum juga menemui titik terang. Maskapai pelat merah yang tengah terlilit utang triliunan itu terancam tak bisa mengudara untuk selamanya, lantaran Air Operation Certificate (AOC) akan habis masa berlakunya pada 1 Februari 2015. Jika sudah habis masa berlakunya, maka AOC Merpati akan dibekukan dan Merpati tidak bisa beroperasi lagi.
Lalu apa saja upaya yang dilakukan pemerintah untuk menyelamatkan Merpati?
Ditemui di kantornya, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta semalam, Menko Perekonomian Sofyan Djalil mengatakan bahwa pemerintah tak mengeluarkan dana suntikan khusus untuk menyelamatkan Merpati. "Nggak ada (suntikan dana) masuk ke Merpati," tegasnya.
Pria asal Aceh ini tak menampik bukan perkara mudah untuk menuntaskan permasalahan Merpati. Mengingat utang yang mencapai triliunan serta menjamurnya maskapai di Indonesia.
"Kalau menurut saya, Merpati harus diselesaikan secara tuntas karena sekarang agak berat kalau Merpati dihidupkan kembali, karena perusahaan penerbangan kompetisinya luar biasa, dan perusahaan ini sudah lama berada dalam kesulitan, tapi harus ada solusinya," ungkap Sofyan.
"Jadi harus dicarikan jalan bagaimana bisa menyelesaikan masalah ini one for all. Nanti kita lihat usulan Menteri BUMN (Rini Soemarno)," tutupnya. (chi/jpnn)
JAKARTA - Penyelesaian PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) hingga kini belum juga menemui titik terang. Maskapai pelat merah yang tengah terlilit
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang
- Satgas Ramadan & IdulFitri Pertamina Dinilai Berhasil Memitigasi Lonjakan Permintaan BBM
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi