Pemerintah Thailand Membayar Warganya Untuk Berlibur di Dalam Negeri
"Bisnis tidaklah terlalu meningkat, namun itu sudah lebih baik daripada tidak ada sama sekali."
Bagaimana sistem subsidi turis lokal ini?
Pemerintah Thailand sudah menganggarkan dana sekitar Rp 5 miliar dengan dana diberikan langsung kepada warga lewat aplikasi di HP mereka.
Semua kegiatan wisata mulai dari pemesanan hotel sampai membayar makanan di restoran dilakukan melalui aplikasi dan skema itu hanya bisa digunakan untuk bisnis yang terdaftar.
Warga Thailand yang mendaftar akan mendapat diskon 40 persen untuk tiket pesawat dan biaya penginapan selama 10 hari.
Setelah mereka masuk ke hotel, mereka diberikan lagi uang yang langsung diterima di aplikasi mereka, yaitu Rp 250 ribu di akhir pekan, dan Rp 380 selama masa hari biasa.
Warga Bangkok bernama Kietthisak Khem-Siripat menggunakan kesempatan ini untuk membawa keluarganya berlibur ke Krabi.
Photo: Kawasan wisata Krabi mulai didatangi oleh turis lokal, walau masih sepi. (ABC News: Steve Sandford)
"Ini adalah hal yang sangat bagus dilakukan karena kami harus melakukan hal yang seimbang antara ekonomi dan kesehatan," katanya.
Seperti banyak negara lain di dunia yang terkena dampak pandemi COVID-19, Thailand juga sedang berjuang untuk menghidupkan kembali perekonomian dengan membayar sebagian warga untuk berlibur di dalam negeri
- Siapa Saja Bali Nine, yang Akan Dipindahkan ke penjara Australia?
- Dunia Hari Ini: Menang Pilpres, Donald Trump Lolos dari Jerat Hukum
- Skuad Thailand di Piala AFF 2024, 4 Nama Kondang Absen
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu