Pemerkosa Gadis 16 Tahun di Probolinggo Akhirnya Ditangkap
jpnn.com, BROMO - Seorang remaja putri asal Kecamatan Tongas, berinisial, WA, 16, menjadi korban pemerkosaan pada Jumat (30/4) lalu. Pelakunya adalah teman dekat korban sendiri, berinisial MR, 20.
Adapun modus yang digunakan pelaku adalah mengancam korban tidak menyebar foto tanpa busana korban. Kasus ini akhirnya terdengar keluarga korban lalu melaporkan MR ke polisi.
MR kini telah ditangkap. Pemuda asal Kecamatan Lumbang tersebut mengaku dua kali memperkosa WA.
Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi menuturkan, antara MR dan WA memiliki hubungan sebagai teman dekat.
Hingga suatu ketika, MR meminta WA untuk mengirimkan foto tanpa busana. Permintaan itu dituruti WA yang kemudian mengirim foto tersebut. Foto itu tersimpan di galeri ponsel MR.
Foto tanpa busana itulah yang menjadi “senjata” MR. Lambat laun MR tergoda dengan molek tubuh WA. Dia lalu memiliki niat buruk.
MR lantas mengajak korban ke rumah temannya yang berada di Kecamatan Lumbang.
Situasi sekitar yang cukup sepi membuat MR membujuk korban untuk berhubungan intim. Namun upaya tersebut gagal.
Seolah tak ingin menyerah, akhirnya pada Jumat (30/4), pelaku mengajak korban ke rumah kakeknya yang berada di Kecamatan Lumbang untuk bersilaturahmi.
Celakanya, WA menuruti kemauan MR. Sesampainya di lokasi, rupanya niat tersebut berubah. MR tiba-tiba mengajak korban untuk begituan.
Seorang remaja putri asal Kecamatan Tongas, berinisial, WA, 16, menjadi korban pemerkosaan pada Jumat (30/4) lalu. Pelakunya adalah teman dekat korban sendiri, berinisial MR, 20.
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
- Motif Pembunuhan Siswi SMP di Serdang Bedagai Terungkap, Korban Juga Diperkosa
- Pria di NTB Perkosa Teman Anaknya yang Main ke Rumah, Begini Kejadiannya
- Dukung Pertumbuhan Usaha Jatim, BNI Investor Daily Round Table Hadir di Surabaya
- Pria Disabilitas Jadi Tersangka Pemerkosaan Mahasiswi, Sahroni: Tangani Secara Objektif
- Pria Disabilitas di NTB Tersangka Pemerkosaan, 13 Korban, Ada Videonya