Pemesan Cek Perjalanan jadi Perhatian KPK
Ibadah Miranda hanya Didampingi Pendeta
Senin, 04 Juni 2012 – 06:23 WIB
KPK sebenarnya sudah berupaya menggali keterangan dari Teddy. Namun saat dipanggil sebagai saksi untuk Nunun Nurbaeti dalam tahap penyidikan beberapa waktu lalu, Teddy tidak memenuhi panggilan. Informasinya, Teddy sedang sakit dan dirawat di Singapura.
Juru bicara KPK Johan Budi kemarin menegaskan pihaknya akan memeriksa siapapun yang keterangannya dibutuhkan untuk pengembangan penyidikan. Jadi saat disinggung apakah Teddy Uban akan dipanggil dan dimintai keterangan untuk tersangka Miranda, dirinya menjawab memang ada kemungkinan itu. "Kemungkinan itu bisa saja jika memang diperlukan," kata Johan.
Namun Johan tidak bisa memastikan apakah pihaknya akan memanggil paksa apabila Teddy berkali-kali tidak memenuhi panggilan KPK. Kata dia, itu semua adalah kewenangan penyidik.
Sementara itu, kubu Miranda berharap KPK bisa segera menemukan siapa di balik kasus tersebut. Kuasa hukum Miranda Dody Abdul Kadir mengatakan dengan segera ditemukannya siapa sebenarnya pihak yang bersalah akan membuktikan bahwa kliennya tidak bersalah.
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memang punya beban berat menuntaskan kasus suap pemilihan Gubernur Senior Bank Indonesia (DGS BI) Miranda
BERITA TERKAIT
- Kasus Polisi Tembak Polisi, Ini Permintaan Walhi kepada Kapolri
- Prabowo Dinilai Berhasil Membawa Investasi Jumbo dan Gibran Sukses Jaga Stabilitas Politik di Tanah Air
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad