Pemetaan Dimulai, Honorer Daerah Ini Konon Mulai Resah
"Mereka khawatir dan resah terhadap nasibnya, padahal mereka berharap agar dapat diangkat menjadi PPPK. Apalagi rata-rata mereka sudah bekerja di atas lima tahun," ucap Baiq Nelly.
Oleh karena itu, dia meminta pegawai non-ASN melengkapi format yang akan dikirim kepada masing-masing OPD dalam waktu dua minggu.
"Kami harapkan data tersebut bisa menelurkan regulasi yang lebih bijaksana dan humanis terhadap keberadaan pegawai non-ASN," ujar Nelly.
Menurut dia, salah satu kebijakan humanis yang bisa diterapkan adalah dengan mencontoh kebijakan pemerintah sebelumnya terkait dengan pengangkatan tenaga honorer menjadi CPNS sesuai dengan PP 48.
Baca Juga: Gubernur Sumbar Bicara Lantang soal Penghapusan Honorer, Semoga Didengar
Tentunya, pengangkatan itu tetap mengikuti tahapan-tahapan seleksi dan tes dengan tingkat kompetensi bagi CPNS.
"Syukur-syukur kalau tanpa tes," kata Nelly. (ant/fat/jpnn)
Kepala BKPSDM Kota Mataram Baiq Nelly Kusumawati menyebut honorer daerah itu mulai resah soal nasib mereka menjelang penghapusan honorer 2023.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- 5 Berita Terpopuler: Ada Tuntutan Pemecatan, Honorer Non-Database BKN Minta Kesempatan Kedua
- Honorer Non-Database BKN TMS Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Minta Kesempatan Kedua
- 5 Berita Terpopuler: Cermati 11 Ketentuan KepmenPAN-RB 634 soal Honorer TMS & Belum Melamar, Ada Jabatan yang Disorot
- KepmenPAN-RB 634 Tahun 2024 Senjata Honorer TMS & Belum Melamar, Cermati 11 Ketentuannya
- 5 Berita Terpopuler: KemenPAN-RB Punya Info Terbaru, Dirjen Nunuk Bergerak Urus Guru Honorer, tetapi Masih Proses
- 391 Peserta Ikuti SKB CPNS Kota Bengkulu