Pemilih Juga Cermati Gerbong Partai Pengusung Capres
jpnn.com - JAKARTA - Psikolog dari Fakultas Psikologi Universitas Padjajaran, Zainal Abidin menyatakan bahwa pemilih yang belum menentukan pilihan (undecided voters) di pemilu presiden kali ini tidak hanya karena melihat figur. Sebab, undecided voters itu juga melihat siapa yang ada di belakang atau pendukung calon presiden dan wakil presiden itu.
"Undecided voters kebingungan tentukan mana yang terbaik. Kalau hanya figur, tapi ternyata masyarakat sekarang melihat siapa yang ada di belakang," kata Zainal di sela-sela rilis hasil survei Laboratorium Psikologi Politik Fakultas Psikologi Universitas Indonesia bekerjasama dengan Ikatan Psikologis Klinis Indonesia, Ikatan Psikologi Sosial Indonesia dan Fakultas Psikologi Universitas Padjajajaran terkait Aspek Kepribadian Calon Presiden dan Wakil Presiden 2014, Kamis (3/7), di Jakarta.
Ia menambahkan, dukungan yang diberikan kepada capres-cawapres itu bisa menguntungkan, tapi juga dapat merugikan. Namun, ia menolak merinci dukungan terhadap pasangan mana yang lebih menguntungkan.
Ia hanya mencontohkan, harusnya hitung-hitungan suara dari partai-partai koalisi bisa pararel dengan perolehan suara pasanagn capres-cawapres. “Kalau idealnya, semakin banyak koalisi, semakin banyak mendulang suara. Tapi kalau tidak terjadi demikian berarti merugikan," ujarnya.
Terkait hasil survei dari Laboratorium Psikologi Politik Fakultas Psikologi Universitas Indonesia itu Zainal mengaku gembira. Sebab, capres-cawapres yang bersaing di pilpres termasuk dalam kategori normal.
"Saya cukup senang melihat hasil ini, ini normal. Artinya kita bergembira capres dan cawapres masuk dalam kategori normal," kata Zainal seraya menyebut Prabowo dan Jokowi punya sejarah cukup kuat untuk mengejar prestasi.
Sedangkan Suprapti Soemarmo Markam dari Ikatan Psikologi Klinis Indonesia mengatakan, hasil survei itu memang punya kekurangan dan kelebihan. Namun, ia meyakini siapapun yang terpilih di pilpres nanti merupakan figur terbaik.
"Hasil survei ini sama dengan pendapat kita punya kelebihan dan kekurangan. Siapa yang terpilih, dia adalah dua putra terbaik bangsa," katanya. (boy/jpnn)
JAKARTA - Psikolog dari Fakultas Psikologi Universitas Padjajaran, Zainal Abidin menyatakan bahwa pemilih yang belum menentukan pilihan (undecided
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Belajar dari 20 Kampus Dunia, Rahmat Bastian Bawa 10 Kiat Optimalisasi ILUNI FHUI
- Siapa Oknum R Diduga Perantara Suap Vonis Bebas Ronald Tannur? MA Mau Usut
- 2.426 Peserta Lulus SKD CPNS BPKP dan Berhak Mengikuti SKB
- Inilah Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan, Ada Nama Ujang Komarudin
- Fakta Baru, Zarof Ricar Bertemu Hakim Agung Soesilo Bahas Ronald Tannur, Ini yang Terjadi
- Zarof Ricar Belum Menyerahkan Uang ke Majelis Kasasi Ronald Tannur, Tetapi 1 Hakim Pernah Ditemui