Pemilih PKS dan Gerindra Paling Keras Menentang Keputusan PAN
jpnn.com - JAKARTA - Mayoritas konstituen partai-partai anggota Koalisi Merah Putih (KMP) menyatakan tidak setuju dengan keputusan Partai Amanat Nasional (PAN) menyeberang ke kubu pemerintah. Penolakan terbesar datang dari pemilih Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Gerindra.
Demikian tergambar dari hasil survei terbaru Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA yang dirilis di Jakarta, Selasa (8/9). Menurut Survei tersebut, jumlah pemilih Gerindra dan PKS yang mendukung langkah PAN ada di bawah angka 25 persen.
“Pemilih Gerindra yang mendukung PAN bergabung ke pemerintah hanya 18,26 persen, sementara pemilih PKS hanya 24,32 persen” kata peneliti LSI-Denny JA, Rully Akbar di kantornya.
Survei ini dilakukan melalui quick poll pada tanggal 4 hingga 6 September 2015 di 33 provinsi. Survei menggunakan metode multistage random sampling dengan 600 responden dan margin of error sebesar +/- 4,0 persen.
LSI juga melengkapi survei dengan penelitian kualitatif dengan metode analisis media, FGD, dan in depth interview.(dil/jpnn)
JAKARTA - Mayoritas konstituen partai-partai anggota Koalisi Merah Putih (KMP) menyatakan tidak setuju dengan keputusan Partai Amanat Nasional (PAN)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tim Pemenangan Ridwan Kamil - Suswono Klaim Pilgub Jakarta 2024 Bakal 2 Putaran
- Bentrok Antar-Massa Pendukung Paslon, 40 Rumah Dibakar , 94 Orang Terkena Panah
- Persaingan Ketat, Pilkada DKI Jakarta Berpeluang Dua Putaran
- Pilgub Jakarta 2024, Mas Pram – Bang Doel Menang Versi Quick Count, Taki R Parapat Bersyukur
- Jan Maringa Yakin YSK-Victory Dapat Mempercepat Pemerataan Pembangunan di Sulut
- Keluarkan 5 Seruan Sikapi Ketidakadilan di Pilkada, Bu Mega Ajak Rakyat Berani