Pemilik Bisnis Kebugaran Asal Indonesia Manfaatkan Peluang di Masa Pandemi
Lewat kelas online, Joshua memiliki kesempatan untuk mengajarkan ilmu pilates, fisioterapi, dan 'barre' kepada kelompok orang yang baru.
"Kami menawarkan kelas gratis untuk garda terdepan … seperti dokter, perawat, yang berhadapan langsung dengan COVID-19," kata Joshua kepada ABC News.
"Kami menyediakan layanan di tengah pandemi bagi orang-orang yang membutuhkan, seperti misalnya lansia, keluarga yang pendapatannya rendah, mereka bisa mengirim e-mail ke saya dan mengatakan 'saya berminat namun tidak punya uang'."
Photo: Joshua mengatakan berusaha membantu menjaga kesehatan fisik dan mental pelanggannya di tengah pandemi virus corona. (Koleksi pribadi)
Meskipun tidak ada kepastian apakah mereka akan bergabung dengan kelas berbayar nantinya, Joshua tetap merasa senang dapat memperkenalkan ilmu fisioterapi, pilates, dan 'barre' sambil berkontribusi kepada komunitas.
"Saya sadar sekali bahwa saya sedang membantu orang-orang menjaga kesehatan fisik dan mental mereka di tengah pandemi ini."
Kepada ABC, ia mengatakan berencana untuk tetap membuka kelas online agar dapat diikuti oleh kelompok dalam kategori rentan terhadap virus corona dari rumah masing-masing.
"[Kelas online ini memiliki] banyak peminat. Dan sangat berguna bagi misalnya lansia, kelompok orang yang rentan terhadap virus, atau misalnya ibu yang baru melahirkan yang tidak berani datang ke studio."
Sejak warga Australia dianjurkan diam di rumah sebagai upaya pencegahan penularan virus corona, pembelian peralatan gym dan olahraga di Australia dilaporkan meningkat.
- Ada Sejumlah Alasan Indonesia Menaikkan PPN, tetapi Apakah Sudah Tepat?
- Usia Penonton Konten Pornografi di Australia Semakin Muda
- Dunia Hari Ini: Israel Menyetujui Gencatan Senjata Dengan Hizbullah
- Siapa Saja Bali Nine, yang Akan Dipindahkan ke penjara Australia?
- Dunia Hari Ini: Menang Pilpres, Donald Trump Lolos dari Jerat Hukum
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata