Pemilik Mobil Pribadi Bakal Beli Premium Eceran
Selasa, 16 April 2013 – 18:29 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI, Pramono Anung menyatakan, pembatasan Bahan Bakar Minyak (BBM) dengan model penerapan dua harga, berpotensi menimbulkan pasar gelar (black market).
"Tapi kita melihat bahwa dalam persoalan kalau memang akan ada dua harga, ini malah akan menimbulkan black market," ujar Pramono di DPR, Jakarta, Selasa (16/4).
Selain itu dia menerangkan, Indonesia sudah punya pengalaman ketika model dua harga diterapkan.
Orang-orang kaya yang dulunya beli di SPBU, mereka akan beli di pinggir jalan karena harganya lebih murah. Seperti diketahui, salah satu opsi yang berkembang untuk pembatasan BBM bersubsidi, mobil pribadi akan dikenai harga Rp6.500 hingga Rp7.000 per liter premium. Untuk angkutan umum dan roda dua, tetap Rp4.500.
JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI, Pramono Anung menyatakan, pembatasan Bahan Bakar Minyak (BBM) dengan model penerapan dua harga, berpotensi menimbulkan
BERITA TERKAIT
- Harga Emas Antam Hari Ini 18 November 2024 Naik, Berikut Daftarnya
- Gaming Symposium Jadi Wadah SMK Berkolaborasi Pelaku Industri Gim
- Garuda Indonesia dan Pusat Fertilitas Alpha IVF & Women’s Specialists Kuala Lumpur Teken Kerja Sama
- Melangkah Maju Menjadi Satu, PT BGR Logistik Indonesia Rayakan HUT ke-3
- 56% Bisnis di Indonesia jadi Korban Fraud Digital, 4 Langkah Penting ini Perlu Diambil
- Konsisten Terapkan Produk Halal, Ajinomoto Raih Penghargaan IHATEC