Pemilik Restoran ini Sungguh Berani Tolak Ganjar yang Akan Makan di Tempatnya
jpnn.com, SEMARANG - Pusat keramaian seperti pasar, mal, dan restoran menjadi perhatian Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Seringkali, tempat-tempat tersebut menimbulkan kerumunan dan pelanggaran protokol kesehatan. Untuk itu, gubernur meminta kepada seluruh bupati/wali kota agar memantau secara khusus.
"Tolong pasar didampingi, diatur dengan baik. Kafe-kafe, restoran dan tempat-tempat makan saya minta dicek. Jangan ada orang makan berhadap-hadapan, harus nyamping dan berjarak," kata Ganjar saat mengecek penanganan Covid-19 di Kabupaten Semarang, Selasa (22/6/2021).
Ganjar mengatakan berbagai pihak di antaranya Satpol PP, bupati/wali kota, disperindag serta TNI/Polri harus rutin keliling melakukan operasi.
Apabila menemukan adanya pelanggaran prokes di tempat-tempat itu, maka petugas harus mengambil tindakan tegas.
"Kalau tidak mau, tutup atau kalau tidak bisa,take away. Sebenarnya take away itu yang paling bagus," terangnya.
Beberapa daerah, lanjut Ganjar, sudah bagus dalam pelaksanaan pengetatan itu. Dia mencontohkan saat bersepeda di Kota Semarang pada Senin (21/6) kemarin.
Saat ingin makan di salah satu restoran, pengelola restoran berani menolak Ganjar makan di tempat.
Saat ingin makan di salah satu restoran, pengelola restoran berani menolak Ganjar Pranowo makan di tempat.
- Sajikan Kuliner Autentik, Restoran Khas Italia Ini Buka di Surabaya
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- Rekomendasi untuk Pencinta Kuliner, Gubuk Mang Engking di Kampus UI
- Sertifikasi Halal dan Antusiasme Pengusaha Kuliner
- Ganjar Kecam Pengerahan Kades Mendukung Paslon di Pilgub Jateng