Pemilu 2019 Makan Korban, Fadli Zon: Jangan Lupa, Desainnya dari Pemerintah
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fadli Zon sangat berduka cita atas wafatnya ratusan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang wafat dalam menjalankan tugasnya.
“Tentu kami sangat berduka cita terhadap korban, apalagi karena faktor kelelahan,” kata Fadli di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (24/4).
Fadli mengatakan, ini merupakan suatu tragedi yang seharusnya tidak perlu terjadi, jika sistem penyelenggaraan pemilu sudah diatur sedemikian rupa. Menurut dia, semestinya ada mekanisme atau semacam antisipasi untuk mencegah jatuhnya korban.
Menurut Fadli, pemilu seharusnya menjadi pesta demokrasi yang membuat orang bersuka cita karena memberikan hak mereka untuk menentukan nasib bangsa ke depan.
“Jadi, sangat ironis di negara demokratis seperti ini banyak korban yang meninggal karena pemilu. Saya kira ini menjadi bencana politik,” katanya.
BACA JUGA: Real Count KPU Pilpres 2019, Fadli Zon: Mau 90 Lawan 10 Juga Bisa
Wakil ketua umum Partai Gerindra itu sangat mengapresiasi para petugas KPPS, apalagi mereka yang sudah bekerja keras menjaga suara rakyat dari kecurangan yang masif. Menurut dia, penyelenggara pemilu seharusnya sudah mengantisipasi hal-hal seperti ini.
Tentu saja, Fadli tidak lupa cuci tangan dari semua masalah ini. Meski Pemilu 2019 merupakan produk dari undang-undang yang dibahas dan disahkan DPR, dia menyalahkan semua kekacauan ini kepada pemerintah.
Wakil Ketua DPR Fadli Zon menyalahkan pemerintah atas semua kekacauan yang terjadi dalam pemilu serentak, termasuk kematian sejumlah petugas KPPS
- Usung Repatriasi Artefak Budaya, Fadli Zon Mau Pulangkan Prasasti Pucangan dari India
- Berbicara di Forum Dunia, Menteri Fadli Zon Promosikan Indonesia sebagai Superpower Budaya
- LCCM 2024 Digelar, Fadli Zon Soroti Pentingnya Museum sebagai Pusat Edukasi Budaya
- Eks Konjen RI di Karachi Dukung Fadli Zon Perjuangkan Dangdut jadi Warisan Dunia
- Nadiem Makarim Titipkan Guru, Dosen, Tendik & Pegiat Seni kepada Menteri Baru, Mengharukan
- DKPP RI Sebut Penyatuan UU Kepemiluan Bisa Meningkatkan Kualitas Demokrasi