Pemilu Jepang, Oposisi Diprediksi Menang
Minggu, 30 Agustus 2009 – 13:12 WIB
TOKYO - Hari ini, Minggu (30/8), warga Jepang mengikuti proses pemilu legislatif, yang oleh sejumlah orang diprediksi bakal bisa menjatuhkan partai konservatif yang berkuasa selama puluhan tahun ini. Sejalan dengan prediksi itu, pihak-pihak yang meyakini partai oposisi - Partai Demokratik Jepang (DPJ) - bisa menang, juga berharap pemerintahan mendatang bisa memperbaiki kondisi Jepang di masa resesi saat ini yang disebut-sebut terparah sejak era Perang Dunia II.
Kendati berada sebagai pihak oposisi terhadap Partai Demokratik Liberal (LDP) yang sudah lebih dari 50 tahun dominasinya tak pernah tergusurkan, sebagaimana diberitakan Reuters, Minggu (30/8), beberapa survei media menunjukkan bahwa DPJ diperkirakan bisa menang cukup besar dalam pemilu legislatif majelis rendahan kali ini. Namun sementara itu, sejumlah pengamat masih menyebut bahwa prakiraan tersebut berlebihan.
Baca Juga:
Jika DPJ memang jadi menang, berarti selain telah menggulingkan dominasi LDP selama setengah abad lebih, disebutkan bahwa kemungkinan deadlock di parlemen juga kelak akan minim. Pasalnya pada 2007 lalu, DPJ sebenarnya juga sudah memenangkan kontrol di dewan tingkat atas, yang meski kurang memiliki kekuatan namun bisa menunda terbitnya peraturan perundang-undangan.
"Saya tidak menyukai apa yang terjadi di negeri ini saat ini. Banyak hal harus dirubah," ungkap Kazuya Tsuda (78), seorang doktor pensiunan di Tokyo yang mengaku memberikan suara untuk DPJ.
TOKYO - Hari ini, Minggu (30/8), warga Jepang mengikuti proses pemilu legislatif, yang oleh sejumlah orang diprediksi bakal bisa menjatuhkan partai
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer