Pemilukada DKI Jakarta Mulai Menggeliat
Kamis, 05 Agustus 2010 – 07:45 WIB
JAKARTA - Empat partai politik (parpol) yang bergabung dalam Pantia Bersama (Panbers) Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) DKI menabuh genderang perang menuju perbutan kursi pasangan gubernur dan wakil gubernur 2012 mendatang. Mereka adalah Partai Golkar (peraih 7 kursi DPRD DKI), Partai Gerindra (6 kursi), Partai Hanura (4 kursi), dan Partai Damai Sejahtera (4 kursi). dibandingkan Monokwari di mana per satu km 2 hanya dihuni tiga orang,” ujar dia, kemarin. Sementara itu ,Profesor Iberamsjah bependapat bahwa anggaran Rp 24 triliun saat ini belum dirasakan manfaatnya oleh publik. “Berapa warga DKI jadi sarjana di DKI, jumlah utang 43 persen, maka kepala daerah DKI jangan merasa pintar sendiri, kalau ada kesalahan bawahannya langsung disalahkan,” tuturnya.
Dalam sebuah acara yang digelar oleh Panbers di Perpustakaan Nasional, Merdeka Selatan, akademisi yang juga Wakil Direktur Lembaga Bantuan Jerman Cecep Effendi menyampaikan ucapan selamat kepada keempat parpol tersebut.
Baca Juga:
“Upaya ini sangat relevan karena kegiatan kami di lembaga bantuan Jerman adalah menyusun UU Pemilukada, akhir tahun ini akan masuk ke DPR untuk masuk prolegnas. Jadi DKI adalah kota tempat bercampurnya segala etnis, agama, ras, suku bangsa jadi satu, maka kepala daerah harus mampu meramu semua itu. DKI adalah daerah paling padat di Indonesia dengan angka per satu km2 dihuni oleh 13.000 orang, coba
Baca Juga:
JAKARTA - Empat partai politik (parpol) yang bergabung dalam Pantia Bersama (Panbers) Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) DKI menabuh genderang
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS