Pemilukada Tapteng Berpeluang Diulang
Albiner-Steven Penuhi Syarat Dukungan Parpol
Rabu, 11 Mei 2011 – 04:22 WIB

Pemilukada Tapteng Berpeluang Diulang
Saat didesak apakah ada perubahan dukungan partai ke pasangan calon, Maruli membenarkan. Pasangan Albiner-Steven misalnya, dari hasil verifikasi ternyata memenuhi syarat dukungan. "Hanura mencalonkan Albiner. Calon yang diusung Hanura tunggal, yakni Albiner-Steven," terangnya.
Baca Juga:
Secara terpisah, pengacara pasangan Dina-Hikmal, Roder Nababan dengan tegas menyatakan, pencalonan yang sah oleh Hanura adalah yang dilakukan pengurus Hanura Tapteng, dengan ketuanya Ali Basyir Batubara dan sekretaris Ikmawati Tanjung. Perubahan pengurus Hanura Tapteng yang dilakukan DPP setelah tanggal pendaftaran calon, kata Roder, tidak bisa menganulir pencalonan yang dilakukan pengurus Hanura Tapteng itu.
"Tapi jika masih pada masa perbaikan pendaftaran, bisa dimasukkan pengurus yang sah menurut DPP Hanura. Tapi ini sudah di luar tanggal pendaftaran. Dengan demikian, yang mengusung pasangan Bonaran-Sukran hanya PDIP dan Golkar saja," ujar Roder.
Maruli tidak berani memastikan apakah dengan demikian nantinya pemilukada Tapteng diulang lantaran Albiner-Steven yang dulunya dicoret, kini memenuhi syarat. Kata Maruli, pihaknya hanya menjalankan keputusan MK. "Mengenai siapa saja yang dinyatakan memenuhi persyaratan menjadi calon, MK lah yang akan memutuskan nanti," ujar Maruli.
JAKARTA -- Hari ini (11/5) KPU Tapanuli Tengah (Tapteng) akan menyerahkan hasil verifikasi dan klarifikasi ulang terhadap syarat dukungan partai
BERITA TERKAIT
- Isu Matahari Kembar Diredakan Muzani, Bukan Dasco Apalagi Hasan Nasbi, Tumben
- PAN Dukung Prabowo Jadi Capres 2029, Ahmad Sahroni: Masih Dini untuk Bicara Pilpres
- Sahroni Nilai Pertemuan Sespimmen Polri dengan Jokowi Kurang Pas, Begini Alasannya
- Buka Pendidikan untuk Kader Muda Golkar, Bahlil Sebut Misbakhun Sosok Pemenang
- Irving Siap Cabut Gugatan PSU Pilkada Siak yang Diajukan Wakilnya di Sidang Perdana
- Hari Kartini, Widya Desak Pemulihan Hak Perempuan eks Pemain Sirkus yang Dieksploitasi