Animo Peminat Program Jurnalis Ubah Laku Tinggi, Dewan Pers Buka Pendaftaran Lagi
Kedua, untuk memperkaya konten berita media yang menekankan pentingnya kedisiplinan masyarakat melaksanakan protokol kesehatan.
Ketiga, melibatkan wartawan sebagai agen perubahan perilaku melalui peningkatan peran pers sebagai institusi yang berfungsi mengedukasi publik dalam menghadapi bencana nasional.
Peserta yang lolos seleksi tahap pertama akan mendapatkan pembekalan melalui lima kelas virtual mulai hari ini agar tujuan program FJPP bisa tereksekusi dengan tepat.
Ketua Bidang Komunikasi Publik Satgas Penanganan Covid-19 Hery Trianto menambahkan, masih terbuka bagi wartawan di 24 provinsi yang berminat mengikuti program FJPP.
Menurutnya, masih terbuka kuota 2.283 peserta untuk semua plafform media baik cetak, online, televisi, dan radio. Total kuota yang disiapkan ialah 5.800 orang.
“Dari pengalaman gelombang pertama, jurnalis radio paling sedikit yang mendaftar, jadi kesempatan mereka masih terbuka lebar. Namun, untuk platform juga masih terbuka kesempatan," timpal dia.
Hery menambahkan, para wartawan bisa mendaftar secara daring melalui laman ubahlaku.id.
"Mekanismenya simpel, bila persyaratan lengkap, hanya perlu waktu sekitar lima menit untuk register," beber dia.(ast/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Dewan Pers membuka pendaftaran gelombang kedua untuk program FJPP bagi jurnalis yang berminat mengedukasi masyarakat di masa pandemi Covid-19.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Namanya Dicatut Oknum Wartawan di Sejumlah Daerah, Edi Lemkapi Bakal Lapor Polisi
- Mantan Menkominfo Budi Arie Adukan Tempo ke Dewan Pers
- Kaltim Peringkat Kedua Nasional dalam Survei Indeks Kemerdekaan Pers 2024
- Kuasa Hukum Mardani Maming Laporkan 2 Media Online ke Dewan Pers, Ini Penyebabnya
- Konon Dewan Pers Perkuat Argumentasi Tim Hukum PDIP soal Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro
- Kubu Hasto Merasa Pasal yang Digunakan Polisi Sering Dipakai Kolonialisme