Pemindahan Ibukota Jangan Sembarangan

Pemindahan Ibukota Jangan Sembarangan
Kondisi seputar Bundaran HI, Jakarta Pusat, yang dikepung banjir, Kamis (17/1). Foto: Ade Sinuhaji/JPNN
JAKARTA -- Wakil Ketua Komisi II DPR Abdul Hakam Naja mengatakan, untuk pemindahan ibukota dari Jakarta perlu kajian mendalam.

Memang, menurutnya, saat ini momentum yang tepat untuk pemindahan ibukota. "Saat ini menjadi momentum, Jakarta sudah semakin parah banjirnya dan kemacetan dimana-mana, tampaknya perlu dipikirkan," katanya, Jumat (18/1) saat dihubungi wartawan.

"Harus ada studi yang mendalam dan komperhensif untuk menempatkan daerah-daerah baru yang bebas dari bencana," timpal politisi Partai Amanat Nasional itu.

Dijelaskan Hakam, Komisi II DPR sudah lama membahasan soal wacana pemindahan Ibukota ke provinsi lain yang dianggap startegis. "Bahkan, lanjutnya sejak 2012 sudah diusulkan," ujarnya.

JAKARTA -- Wakil Ketua Komisi II DPR Abdul Hakam Naja mengatakan, untuk pemindahan ibukota dari Jakarta perlu kajian mendalam. Memang, menurutnya,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News