Pemisahan Rahma dan Rahmi Ditunda
Diperkirakan Butuh Rp 400 Juta, Gubernur Jamin Gratis
Jumat, 14 Juni 2013 – 20:02 WIB
Setelah melihat hal tersebut, lanjut dia, tim dokter RSUD dr Soetomo memutuskan untuk menunda operasi hingga dua bayi itu sehat. ''Operasi ini bukan hal gampang. Tim dokter dari Surabaya bahkan menilai bahwa operasi Rahma-Rahmi merupakan kasus tersulit,'' terangnya.
Baca Juga:
Sementara itu, Gubernur Sumsel Alex Noerdin menyatakan terharu saat melihat kondisi Rahma dan Rahmi. ''Saya juga punya cucu kembar,'' ucapnya. Dia berharap tim kembar siam RSUD dr Soetomo dan tim RSMH berhasil memisahkan Rahma-Rahmi.
Alex menuturkan, Pemprov Sumsel menjamin 100 persen biaya operasi pemisahan Rahma-Rahmi. Biaya itu ditanggung Jamsoskes Sumsel Semesta. ''Pemprov membantu melalui program berobat gratis berapa pun yang dibutuhkan,'' ujarnya. (cj/jpnn)
PALEMBANG - Operasi pemisahan bayi kembar siam, Sabrina Fayza Rahma (Rahma) dan Sandrina Fayza Rahmi (Rahmi), yang semula dijadwalkan besok (15/4)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Heboh Penampakan Bola Api Misterius di Yogyakarta, Warga Kaitkan dengan Banaspati
- PLN Indonesia Power Bantu Korban Kebakaran di Petamburan
- Jasad Korban Pendaki yang Meninggal di Puncak Gunung Dempo Berhasil Dievakuasi
- Pengumuman Hasil Seleksi PPPK 2024 Tahap I Kota Bengkulu Ditunda, Achrawi Beri Penjelasan
- Penerbangan Internasional di Bandara SMB II Palembang Akan Kembali Dibuka
- Kelulusan 3 Peserta PPPK 2024 Dibatalkan, Ini Sebabnya