Pemkab Bakal Lelang Mobil Dinas Anggota DPRD
Tujuannya, menentukan jumlah pasti mobdin. Setelah itu, kendaraan diserahkan ke pemkab. Lalu, dilakukan perbaikan-perbaikan.
''Baru kemudian dilelang,'' ucap Zaini.
Hasil lelang tersebut akan dikembalikan ke pemkab sebagai uang tunjangan kendaraan.
Zaini mengatakan, kebijakan itu jauh lebih menguntungkan. Bahkan, menghemat kas atau keuangan daerah.
Sebab, pemkab tidak perlu mengeluarkan dana untuk perbaikan kendaraan dan sopir. "Karena itu, kami berharap kendaraan dinas memang bisa segera dikembalikan," ungkapnya.
Rencana pemberian tunjangan itu sudah didiskusikan dengan sejumlah lembaga.
Salah satunya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hasilnya, lembaga antirasuah tersebut mendukung kebijakan tunjangan transportasi.
Lain halnya dengan mobil operasional. Menurut Zaini, kendaraan operasional tidak akan ditarik atau dilelang.
Sebagai ganti mobil dinas anggota DPRD yang ditarik akan diberikan tunjangan transportasi.
- Baru 268 Unit Mobil Dinas Terkumpul, Wali Kota Pekanbaru Beri Ultimatum Keras
- Ketua DPRD Pekanbaru: Mobil Alphard Dianggarkan Semasa Pj Risnandar
- Pemko Pekanbaru Pangkas Anggaran Mobil Dinas, Dialihkan ke Kegiatan Prorakyat
- Polemik Mobil Dinas, Supian Suri Berpotensi Korupsi
- Soal Mobil Dinas Dipakai Mudik, Wamendagri Singgung Potensi Kerugian Negara
- Hidayat Arsani Ingin Anggaran Mobil Dinas Gubernur Babel Dialihkan Beli Ambulans