Pemkab Banyumas Siap Dukung Regenerasi Petani

jpnn.com, BANYUMAS - Menghadapi bonus demografi pada 2030-2040, Kementerian Pertanian (Kementan) gencar menyiapkan regenerasi petani muda melalui program strategis. Hal tersebut tentu perlu dilakukan kerja sama dengan pemerintah daerah.
Salah satu program yang sedang diusung Kementan melalui BPPSDMP untuk mendorong petani muda terjun di sektor pertanian ialah Youth Enterpreneurship and Employment Support System (YESS).
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan saat ini Indonesia harus merubah mindset dalam mengembangkan sektor pertanian.
Selain berfokus pada sektor hulu, Indonesia juga harus fokus di sektor hilir.
"Petani jangan hanya berpikir tanam semata, tetapi juga harus berpikir bisnis. Menjadi salah satu tugas Kementan untuk menciptakan wirausahawan muda pertanian yang andal, maju, mandiri, dan modern," kata Mentan.
Syahrul pun meyakini pelibatan generasi muda khususnya di wilayah perdesaan dapat mengembangkan perekonomian mereka.
Tak hanya itu, mereka pun dapat menciptakan peluang kerja bagi rekan lainnya. "Sehingga transformasi wilayah perdesaan secara berkelanjutan dan menyeluruh dapat segera terwujud,” kata Syahrul.
Pada kesempatan terpisah, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi mengatakan hadirnya program YESS merupakan upaya untuk mendongkrak regenerasi pertanian.
Regenerasi petani saat ini tengah digencarkan dan mendapat dukungan dari Bupati Banyumas.
- Bulog Cetak Penyerapan Gabah Petani Capai 725.000 Ton, Rekor Tertinggi 10 Tahun Terakhir
- Meraup Untung dari Kemacetan Arus Mudik, Pedagang Kopi Keliling Berseliweran
- Serapan BULOG Melonjak 2.000 Persen, Hendri Satrio: Dampak Tangan Dingin Mentan Amran
- Hadapi Puncak Panen, Bulog Jatim Optimalisasi Sarana Pengeringan dan Pengolahan
- MPKI: Kepala Daerah Bertanggung Jawab Melindungi Ekosistem Pertembakauan Nasional
- Sahroni Viralkan Dugaan Penganiayaan Terhadap ART Asal Banyumas