Pemkab Bekasi Intensifkan Pengawasan Armada Mudik
jpnn.com - CIKARANG BARAT - Menghadapi arus mudik lebaran, Dishub Kabupaten Bekasi bekerja sama dengan petugas terminal dan polisi berupaya menjaga keamanan perjalanan mudik. Salah satunya, Kamis (1/8) lalu telah dilakukan uji kelayakan kendaraan dan kesiapan pengemudi angkutan mudik.
"Kendaraan yang ban depannya menggunakan ban vulkanisir tidak akan diberikan rekomendasi. Karena desain dari ban itu ada masa kedaluwarsa, tidak hanya bisa dilihat dari kembang bannya saja," kata tim penguji kelaikan kendaraan, Atman kepada Radar Bekasi (JPNN Group).
Sejauh ini, petugas belum menemukan armada yang menggunakan ban vilkanisir di Terminal Kalijaya.
"Kecuali roda-roda belakang, kita indikasikan apabila terjadi sesuatu hal kemungkinan pengemudi masih bisa mengendalikan karena ia menggunakan enam ban," tuturnya.
Temuan dalam uji kelaikan justru mendapati kendaraan dengan rem parkir yang sudah tidak berfungsi dan lampu kendaraan yang mati. "Untuk itu kita tolak dan mengimbau untuk diperbaiki dulu karena itu sangat fatal," ucapnya.
Sementara itu, anggota Komisi C DPRD Kabupaten Bekasi, Aep Saepul Rohman mengatakan, perlu ada pengawasan yang intens dalam mengawsi armada mudik ini. "Yang kita khawatirkan adalah kelaiakan kendaraan dan driver-nya," katanya.(jpnn)
CIKARANG BARAT - Menghadapi arus mudik lebaran, Dishub Kabupaten Bekasi bekerja sama dengan petugas terminal dan polisi berupaya menjaga keamanan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS