Pemkab Kotim Tetap Menganggarkan Gaji Honorer di 2025, Ini Alasannya
Selama ini, kuota untuk penerimaan pegawai di Kotim dari pusat masih di bawah usulan.
Misalnya, ketika Pemkab Kotim mengusulkan penerimaan pegawai 5.000 orang, namun kuota dari pusat hanya 1.000, sehingga tak heran masih banyak posisi yang diisi tenaga honorer.
“Jadi, untuk tenaga honorer itu kita lihat perkembangannya nanti, berapa kebutuhan kita yang bisa kita pertahankan. Karena tidak mungkin kalau kita biarkan Pustu itu kosong atau sekolah tidak beroperasi karena kekurangan guru. Jadi, tetap kita antisipasi,” tuturnya.
Selain itu, alasan lain pemerintah daerah tetap menganggarkan haji untuk tenaga honorer ialah sebagai langkah antisipasi.
Hal itu mengingat belum ada petunjuk teknis terkait penghapusan honorer.
Diketahui, rencana penghapusan tenaga honorer oleh menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (menPAN-RB) telah mencuat sejak pertengahan 2022 lalu.
Akan tetapi, karena berbagai alasan rencana itu tertunda dan kembali muncul pada akhir 2024 dan pasalnya akan direalisasikan di 2025.
Tidak menutup kemungkinan rencana itu kembali ditunda, sehingga pemerintah daerah memilih tetap menganggarkan gaji tenaga honorer.
Pemkab Kotim, Kalteng, tetap menganggarkan gaji honorer di 2025. Ini alasan pemda.
- 5 Berita Terpopuler: Honorer Sudah dapat Pembekalan Kepegawaian, Jangan Lupa Cetak Kartu Seleksi PPPK
- Guru ASN PPPK & Honorer Tendik Minta Kenaikan Gaji Merata, Ingatkan Janji Prabowo
- Catat ya, PPPK Bukan Sekadar Pengganti Baju Honorer
- Menkeu Bilang Tugas Guru Sangat Berat, Mendikdasmen Bicara Sertifikasi PNS, PPPK, Honorer
- Honorer Peserta Seleksi PPPK 2024 Sudah Mendapat Pembekalan Kepegawaian, Keren nih
- 5 Berita Terpopuler: Hari Guru Nasional, Mendikdasmen Beri 3 Kado, soal Tunjangan ASN dan Honorer Terungkap