Pemkot Bitung Bangun Ratusan Homestay di Pulau Lembeh
"Dalam waktu dekat ini Kementerian Pariwisata akan datang langsung mengecek kesiapan yang ada di homestay tersebut," kata Serry pekan lalu.
Menurut Serry, pembangunan homestay akan memberikan keuntungan kepada masyarakat. Sebab, masyarakat setempat bisa mengelola homestay secara langsung. Dengan demikian, roda ekonomi juga akan berputar.
Pemkot sendiri juga akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di sana. Menurut Serry, masyarakat setempat bisa membuat suvenir untuk dijual kepada wisatawan.
“Dengan adanya homestay yang langsung dikelola masyarakat bakal mendorong tumbuhnya masyarakat pariwisata dan turis akan berinteraksi langsung dengan warga,” kata Serry.
Dia menjelaskan, pembangunan homestay lebih menyentuh masyarakat kecil daripada perhotelan. Pihaknya juga berharap wisatawan lebih memilih menginap di homestay saat berlibur ke Pulau Lembeh.
“Nuansa alam di sana sangat asri. Itu yang akan kami jual ke wisatawan. Sebab, kebanyakan wisatawan ingin tempat yang nyaman untuk berwisata," ujar Serry.(tr-03/tan/manadopost)
Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung, Sulawesi Utara, tidak mau ketinggalan dengan daerah lain dalam mengembangkan pariwisata.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- We Stay Management Manfaatkan Rumah Kosong Jadi Sumber Cuan
- Prospek Menjanjikan Homestay di Pulau Kecil Indonesia
- Pengelola Homestay di Sukabumi Takjub Lihat Sandiaga Uno Gercep Merespons Keluhannya
- Desa Wisata dapat Bantuan 10 Ribu Produk Kebersihan
- Cari Ide Liburan Seru di Danau Toba? Coba 5 Aktivitas Ini di Desa Wisata Huta Tinggi
- Kunjungi Desa Wisata Muara Jambi, Sandiaga Uno Beri 10 Kloset Duduk