Pemkot Dituding Main Mata dengan THM

Pemkot Dituding Main Mata dengan THM
Pemkot Dituding Main Mata dengan THM

Senada, Ketua Bidang Eksternal PMII Kota Bogor, Hidayatul Mustafid mengatakan, suatu hal yang ironis jika melihat kota hujan saat ini. Menurut dia, masih terlalu dini untuk memproklamirkan Bogor sebagai kota halal. “Sangat jauh dari apa yang diwacanakan. Halal di sini adalah bersih dari semua hal-hal negatif, termasuk prostitusi dan dunia hiburan malam,” timpalnya.

Mengungkit masalah pengawasan, Kepala Kesbangpol Kota Bogor Taufik Qurrohman, mengatakan, pihaknya jauh-jauh hari sudah menemukan adanya kejanggalan dari enam THM yang diduga melanggar perizinan itu. “Dibilang kecolongan tidak juga. Karena jauh-jauh hari kita sudah menyoroti enam THM ini, sampai akhirnya bertepatan dengan momen raperda pajak hiburan,” bantahnya.

Terpisah, anggota Komisi B DPRD Kota Bogor Najamuddin, menduga ada beking atau oknum pejabat yang bermain dalam perkara ini. Dia mengaku kecewa dengan sikap pemkot yang selama ini terkesan melegalkan keberadaan THM nakal tersebut. “Ya, pasti ada beberapa yang bermain (pejabat, red). Toh, sangat ironis jika melihat besaran pajak yang masuk. Besarnya pendapatan THM sama sekali tak sebanding dengan serapan pajaknya,” kesal dia.(yus)

BOGOR - Keputusan pemkot yang hanya memberi peringatan keras berupa teguran bagi enam tempat hiburan malam (THM) yang diduga melanggar perizinan,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News