Pemkot Musnahkan Ayam Sekelurahan
Antisipasi Flu Burung
Selasa, 19 Februari 2013 – 12:18 WIB

Pemkot Musnahkan Ayam Sekelurahan
Warga Kelurahan Air Raja melihat pemusnahan itu dari kejauhan. Mereka tampak sedih. Maklum, dalam pandangan mereka, unggas yang dimusnahkan itu tampak sehat. "Semua ayam harus dimatikan, termasuk ayam hias seperti ayam kate itu. Pemusnahan ayam-ayam itu dijadwalkan berlangsung dua hari. Petugas akan melayani pemusnahan mulai pagi hingga malam," kata Toha.
Baca Juga:
Sopiah, salah seorang warga Kelurahan Air Raja, mengaku belum membawa ayamnya untuk dimusnahkan. Dia merasa enggan karena ayam-ayam itu tampak sehat. Apalagi, rumahnya jauh dari tempat kejadian ayam mati serentak beberapa waktu lalu. "Lokasi ayam mati mendadak itu di dekat laut sana. Jauh dari sini," katanya.
Alasan lain, Sopiah menilai ayam mati mendadak merupakan kejadian biasa. Menurut dia, di Kelurahan Air Raja tiap tahun dua kali ada kejadian ayam mati mendadak. "Tapi, jumlah ayam yang mati mendadak sekarang memang lebih banyak," katanya.
Hal senada diungkapkan Muhammad Toha, lurah Air Raja. Tiap tahun di desanya hampir selalu terjadi dua kali kejadian ayam mati mendadak. Biasanya, peristiwa tersebut terjadi pada Desember-Februari dan Juni-Juli.
BATAM - Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Kelautan, Pertanian, Peternakan, dan Kehutanan (KP2K) akhirnya memusnahkan seluruh populasi ayam di Kelurahan
BERITA TERKAIT
- Seorang Kakek Digigit Komodo di Pulau Rinca, Begini Kondisinya
- Polda Sumsel Tangkap Jaringan Narkoba Timur Tengah, Mau Diedarkan di Bogor
- Irjen Iqbal Ingatkan Pengusaha Angkutan Umum Utamakan Keselamatan Penumpang Saat Natal & Tahun Baru
- Pengamanan Nataru, Irjen Iqbal Ancam Copot Pejabat yang Tak Becus Jaga Masyarakat
- 1 Perahu Nelayan Mukomuko Karam Diterjang Ombak Besar
- Siang Ini Dua RT di Kelurahan Pluit Terendam Banjir Rob