Pemkot Semarang Menyiapkan Rp 1,2 M untuk Membeli 2 Mobil Listrik

jpnn.com - SEMARANG - Pemerintah Kota Semarang, Jawa Tengah, mengalokasikan anggaran Rp 1,2 miliar untuk pembelian dua unit mobil listrik pada 2023.
Menurut Sekretaris Daerah Kota Semarang Iswar Aminuddin, dua unit mobil listrik tersebut nantinya akan digunakan untuk operasional Dinas Perhubungan dan Polisi Wisata dari Satuan Polisi Pamong Praja (PP) Kota Semarang.
"Tetap kami anggarkan tahun ini. Tahun lalu kami anggarkan tiga, tetapi antreannya panjang dan hanya dapat satu. Tahun ini hanya kami anggarkan dua unit saja," kata Iswar di Semarang, Minggu (5/2).
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu juga mengakui pada tahun ini hanya mengalokasikan pembelian dua unit mobil listrik karena keterbatasan anggaran.
Dia menambahkan untuk tahun ini pengadaan mobil listrik terbatasi oleh anggaran sehingga hanya cukup dialokasikan untuk pembelian dua unit.
"Tahun lalu kami sudah mau pesan tiga, tetapi stoknya enggak dapat, hanya dapat satu (unit) saja," kata Ita, sapaan akrab perempuan pertama yang menjabat wali kota di Semarang itu.
Ita menuturkan bahwa anggaran pada tahun ini akan lebih banyak digunakan bagi pembebasan lahan untuk normalisasi sungai dan pengadaan alat berat penanganan banjir.
"Anggaran tahun ini banyak digunakan untuk pembebasan lahan, kami lakukan pergeseran agar normalisasi Sungai Plumbon dan kelanjutan normalisasi di Sungai Beringin bisa selesai," katanya.
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu juga mengakui pada tahun ini hanya mengalokasikan pembelian dua unit mobil listrik karena keterbatasan anggaran.
- Fee Proyek 10 Persen Terungkap di Sidang Mbak Ita, Apa Peran Iswar Aminuddin?
- Astaga! Banyak Nama Terungkap dalam Sidang Dugaan Korupsi Mbak Ita
- Jaksa KPK Tuding Mbak Ita Potong Hak ASN Pemkot Semarang
- Mobil Listrik Aion UT Bakal Masuk ke Indonesia, BYD Dolphin Harus Siap-Siap
- Mobil Handphone
- Hyundai akan Setop Sementara Produksi Ioniq 5 & Kona Pekan Depan, Ini Sebabnya